News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gejolak Rupiah

Ini Saran Perencana Keuangan agar Terhindar dari Kerugian dalam Berinvestasi

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang warga melakukan penukaran pecahan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Kawasan Blok M, Jakarta, Senin (24/8/2015). Nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS dibuka di kisaran Rp 14.006 dan sempat mencapai posisi tertinggi pada level Rp 14.017 karena imbas dari perang mata uang (currency wars). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perencana keuangan Mitra Rencana Edukasi Mike Rini Sutikno menilai masyarakat perlu berhati-hati dan cermat dalam melakukan investasi agar tidak mengalami kerugian.

Melihat kondisi pada saat ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang melemah, maka diperlukan keyakinan dalam berinvestasi.

"Investasi yang paling menguntungkan dan paling aman," kata Mike, Jakarta, Selasa (25/8/2015).

Menurutnya, IHSG dan rupiah sekarang belum dapat dipastikan sampai kapan akan mereda. Sehingga diperlukan, sikap menunggu atau wait and see bagi masyarakat dalam menaruh uangnya pada intrumen investasi, baik itu saham ataupun reksadana.

"Kalau sudah punya rencana akan dicairkan dalam waktu dekat, maka cairkan saja uang itu dan pindahkan ke deposito. Tapi kalau sudah yakin akan naik dan niat investasi 10 tahun ke depan, ya dibiarkan sana, data statistik mencatat IHSG itu terus naik, dari awalnya 500 sekarang sudah 4.000," tutur Mike.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini