TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (BNI/Persero) Tbk memperluas layanan perbankan ke pedesaan. Bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI(Kemendesa PDTT), BNI akan menyediakan layanan one stop service untuk segala kebutuhan transaksi keuangan di Kemendesa.
Wakil Direktur Utama BNI Suprajarto di Jakarta mengungkapkan, kerja sama Kemendesa PDTT dan BNI ini akan mensinergikan aktivitas kedua belah pihak.
"Kerja sama ini akan memberikan dukungan program dalam rangka percepatan kemandirian desa, daerah tertinggal, dan transmigrasi yang menunjang tugas pokok dan fungsi BNI dan Kemendesa PDTT," ujar Suprajarto, Selasa (19/7/2016).
Melalui kerja sama ini, BNI menyiapkan layanan perbankan untuk menyalurkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan/ atau bantuan kepada Satuan Kerja (Satker), serta menyalurkan dana bantuan pemerintah ke pedesaan.
BNI juga telah menyiapkan fasilitas Integrated Cash Management untuk menyimpan dan mengelola dana seperti BNI Direct, Virtual Account, dan BNI e-tax.
Kemendesa PDTT juga dapat memanfaatkan BNI untuk menyalurkan pembayaran gaji pegawai (Payroll), tunjangan kinerja pegawai, serta Pembayaran Pensiun Pegawai.
Untuk memudahkan aktivitas pegawai Kemendesa, BNI memiliki fasilitas Kredit Konsumen yang diberikan melalui Corporate Carddan Travelling Card.
Kerja sama dengan Kemendesa PDTT akan memudahkan bagi BNI untuk memberikan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi masyarakat desa.
MoU kedua pihak ini pun dapat mempercepat upaya untuk menumbuhkan tingkat literasi keuangan ke pedesaan karena layanan perbankan yang semakin dekat dengan masyarakat desa.
Salah satunya dengan menjadikan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) menjadi agen Laku Pandai BNI.