TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan General Electric (GE) mengumumkan perjanjian kerja sama jangka panjang.
Pada pelaksanaannya GE akan menyediakan jasa pemeliharaan dan perbaikan untuk 50 lokomotif listrik diesel CC206 CM-20EMP, lokomotif diesel-electric terbaru dari armada yang dimiliki PT KAI.
Perjanjian jasa pemeliharaan dan perawatan ini merupakan penambahan jumlah lokomotif yang ditangani GE dari perjanjian yang telah terjalin antara keduanya, sehingga total meliputi 150 lokomotif PT KAI yang akan ditangani oleh GE.
Perjanjian ini berlangsung selama delapan tahun di sembilan lokasi pemeliharaan utama kereta api yang tersebar di Jawa dan Sumatera.
Presiden Direktur PT KAI Edi Sukmoro mengatakan GE telah menjadi mitra terpercaya perseroan selama 60 tahun terakhir. Karena tujuan utamanya untuk memenuhi kebutuhan kereta api di seluruh Indonesia.
"Kerjasama ini wujud komitmen PT KAI agar dapat diandalkan oleh seluruh pihak yang membutuhkan jasa kereta api, selain juga meningkatkan daya guna rolling stock kami secara signifikan," ujar Edi, Selasa (28/6/2016).
CEO GE Transportation Asia Pacific Mohamed Butt mengatakan pihaknya senang dapat berpartisipasi dalam pengembangan infrastruktur kereta api Indonesia.
Perjanjian pemeliharaan dan perbaikan ini akan membantu PT KAI menyediakan jasa lokomotif yang lebih handal untuk seluruh rakyat Indonesia.
Saat ini PT KAI mengoperasikan lebih dari 350 lokomotif GE, dengan lokomotif terbaru adalah lokomotif listrik diesel-electric GE CC206.