Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Induk holding BUMN Perkebunan, PT Perkebunan Nusantara III (PTPN III) akan membangun pabrik minyak goreng di Sei Mangke, Sumatera Utara, dengan nilai investasi mencapai Rp 680 miliar.
Direktur Utama PTPN III Elia Massa Manik menjelaskan pabrik minyak goreng tersebut memiliki kapasitas produksi 600.000 ton per tahun. Perseroan akan mengambil lahan seluas 2.000 hektare (ha) untuk lokasi pabrik.
"Soal lahan pabrik minyak goreng sudah selesai, tinggal masalah infrastruktur dan gas," ujar Elia di Jakarta, Senin (18/6/2016).
Alasan PTPN III membangun pabrik minyak karena ingin menjawab kebutuhan masyarakat sekarang ini. Total konsumsi masyarakat kata Elia sudah mencapai 1,4 juta ton.
"Kalau kita lihat dari 600.000 ton, demand sudah hampir 1,4 juta ton per tahun," jelas Elia.
Elia memaparkan di wilayah Sei Mangke juga terdapat perusahaan swasta, Unilever. Menurut Elia mereka siap bekerjasama dan mengambil sisa bahan produksi dari pembuatan minyak goreng.
"Maka dari itu kita buka opsi kerjasama," pungkas Elia.
Elia menambahkan perseroan menargetkan pembangunan pabrik minyak goreng selesai pada 2018.
"Dihitung 20 bulan dari sekarang sepertinya sudah jadi," papar Elia.