TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) menjadi bagian dari 18 bank persepsi dan gateway untuk menampung dana hasil repatriasi maupun tebusan para wajib pajak yang ikut tax amnesty atau pengampunan pajak.
Presiden Direktur CIMB Niaga, Tigor M. Siahaan mengatakan, dengan beragam produk sebagai instrumen investasi yang menawarkan tingkat imbal hasil kompetitif, pihaknya siap menyerap dana hasil repatriasi tersebut melalui sejumlah kantor cabang yang ditunjuk.
"CIMB Niaga akan membantu nasabah yang ingin mengembangkan aset repatriasi yang dimiliki menjadi lebih optimal," kata Tigor, Jakarta, Kamis (21/7/2016).
Menurut Tigor, raihan dana dari pelaksanaan program tax amnesty akan membantu pemerintah mempercepat pertumbuhan ekonomi yang berdampak terhadap peningkatan likuiditas domestik, perbaikan nilai tukar rupiah, penurunan suku bunga, dan peningkatan investasi.
"Dengan tambahan likuiditas dari program ini, kemampuan perbankan nasional untuk menyalurkan kredit ke berbagai sektor akan semakin meningkat," tuturnya.
Tercatat, hingga akhir Maret 2016, CIMB Niaga telah menyalurkan kredit bruto senilai Rp171,02 triliun ke sektor konsumer, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), komersial serta korporasi.
Pengampunan pajak adalah program pengampunan yang diberikan oleh emerintah kepada wajib pajak meliputi penghapusan pajak terutang, penghapusan sanksi administrasi perpajakan, serta penghapusan sanksi pidana di bidang perpajakan atas harta yang diperoleh pada 2015 dan sebelumnya yang belum dilaporkan dalam SPT.
Hal ini dilakukan dengan cara melunasi seluruh tunggakan pajak yang dimiliki dan membayar uang tebusan.
Adapun, 18 bank persepsi yang ditunjuk pemerintah dan telah menandatangani kesepakan, antara lain, Bank Central Asia, Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia, Bank Danamon, Bank Permata, Maybank Indonesia, Bank Pan Indonesia, CIMB Niaga dan Bank UOB Indonesia.
Selain itu, Citibank, DBS Indonesia, Standard Chartered, Deutsche Bank, Bank Mega, BPD Jawa Barat dan Banten, Bank Bukopin dan Bank Syariah Mandiri.