News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Aneka Tambang Kaji Peluang Emisi Saham di Bursa New York

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Teller bank syariah menunjukkan emas batangan seberat 100 gram di Jakarta Selatan, Jumat (24/1/2014). Harga jual emas batangan ritel di Tanah Air melonjak Rp8.000 pada hari terakhir perdagangan pekan ini berdasarkan acuan harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) untuk Jakarta. Daftar harga emas BUMN tambang tersebut pukul 08.27 WIB menyebutkan harga jual emas batangan tetap dipatok pada level Rp500.600-Rp540.000. Level harga Rp500.600 untuk penjualan emas batangan berukuran 500 gram, sedangkan Rp540.000 untuk emas berukuran 1 gram. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -‎ Manajemen PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) sedang mengkaji untuk melakukan pencatatan saham perseroan di bursa saham New York Stock Exchange (NYSE).

Saat ini, saham ANTM telah tercatat di Bursa Efek Indonesia dan Australian Securities Exchange, sehingga ke depan tidak menutup diri untuk melakukan pencatatan saham di tiga negara.

Direktur Keuangan Aneka Tambang Dimas Wikan Pramudhito mengatakan, perseroan telah mendapatkan surat undangan dari Bursa Efek Indonesia untuk melakukan kunjungan ke bursa negeri Paman Sam dalam hal penjajakan pencatatan saham.

"‎Kami sedang pertimbangkan undangan itu, sekarang kami sudah dual listing sehingga kami punya pengalaman listing di negara lain," ujar Dimas di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (3/10/2016).

Menurut Dimas, NYSE merupakan pasar yang sangat besar dengan himpunan dana mencapai ribuan triliun dan ini menjadi kesempatan perseroan dalam meraih kucuran dana dari investor di Amerikan.

"Tapi kami pelajari dulu ini peluang ini dengan saham Antam atau bisa subscribe ke sini saat kami rights issue," ucapnya.

‎Sebelumnya BEI mengirimkan surat kebeberapa perusahaan tercatat untuk mengajak berkunjung ke bursa AS sebagai upaya pencacatan saham, direncanakan 15 emiten terbang ke AS.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini