Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pemerintah terus berusaha membuka pasar baru untuk memasarkan berbagai produk asal Indonesia, seperti kopi dan furniture.
"Pasar tradisional seperti Amerika dan lainnya tetap digarap, tetapi kita juga membuka pasar baru dan juga produk baru yang menjadi prioritas," tutur Enggar di Jakarta, Kamis (24/11/2016).
Menurut Enggar, pasar baru yang dibidik yaitu Rusia termasuk lima negara bekas Uni Soviet, kemudian India, Afganistan, Iran, Afrika dan lainnya yang memiliki pasar besar untuk produk Indonesia.
"Kita mulai masuk komoditas kopi, kakao, furniture, ini tidak ada kompetisi, artinya tidak ada persaingan di sana. Furniture itu yang berbasis kayu permintaannya tinggi sekali," tutur Enggar.
Pasar baru tersebut dinilai Enggar dapat meningkatkan ekspor Indonesia, sebab tidak dapat dipungkiri kegiatan ekspor sangat tergantung dengan ekonomi dunia.
"Presiden (Joko Widodo) bilang ekonomi global memang lesu, tapi kita melihat optimisme karena di tengah kelesuan pasti ada demand," papar Enggar.