TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT BISI International Tbk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang menghasilkan keputusan pembagian dividen tunai sebesar 78,54 persen dari laba bersih tahun 2016.
" Dividen yang diberikan sebesar Rp 264 miliar atau setara Rp 88 setiap sahamnya," ujar Direktur Utama BISI International, Jemmy Eka Putra dalam paparan publik perseroan melalui keterangan resmi, Kamis (1/6/2017).
Selain pembagian dividen tunai, pemegang saham Perseroan antara lain juga telah menyetujui laporan keuangan untuk tahun buku 2016.
Pemegang saham juga telah memutuskan untuk memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menunjuk Akuntan Publik yang akan memberikan jasa audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2017.
Sepanjang tahun 2016 BISI membukukan penjualan Rp 1,85 triliun, naik 28,8 persen dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp 1,44 triliun.
Perseroan juga berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih sebesar 27,4 persen di tahun 2016 menjadi Rp 336 miliar dibandingkan Rp 265 miliar di tahun 2015.
Sebagai informasi, BISI International Tbk merupakan produsen bibit hibrida terbesar di Indonesia untuk tanaman jagung, padi dan holtikultura, serta produsen pestisida dan distributor pupuk di Indonesia.
Berita Ini Sudah Dipublikasikan Kompas.com, dengan judul: BISI International Sebar Dividen Rp 264 Miliar