Laporan Reporter Tribunnews, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian akan meluncurkan layanan Call Center Ayo Mudik, Kamis (15/6/2017) besok. Inisiatif ini diumumkan Kementerian Perhubungan dalam konferensi pers mengenai persiapan mudik gedung Kementerian Perhubungan, Jl. Merdeka Barat No. 8, Jakarta, Selasa (13/6/2017).
"Tanggal 15 Juni 2017, akan dilaksanakan launching Call Center Emergency Ayo Mudik," ujar Cucu Mulyana, Direktur Angkutan dan Multimoda Kementerian Perhubungan.
"Semua akan tersampaikan dalam acara itu, maka bagi para pemudik harap dicatat," tambah Cucu.
Ihwal masih banyaknya pemudik yang terlantar tidak mendapatkan bus untuk pulang ke kampung halaman seperti pada musim mudik di Lebaran tahun 2016 lalu, Cucu tak menampik memang masih terjadi.
"Kami meneliti ke lapangan langsung. Memang banyak yang terlantar, namun itu dikarenakan mereka terlalu fanatik terhadap perusahaan organda (PO) tertentu," jelasnya kepada Tribunnews.com.
Cucu menjelaskan, sebenarnya saat itu masih terdapat banyak bus yang kosong tapi para pemudik tidak mau menggunakan PO tersebut sehingga akhirnya terlantar.
"Kita akan berusaha untuk menyamakan semua fasilitas dari setiap PO, sehingga tidak akan ada gap lagi, dan pemudik merasa nyaman pada PO manapun," ujar Cucu.
"Yang jelas tahun ini sesuai tema kita, ayo mudik guyub rukun," tambahnya.