News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mastercard dan World Food Programme Menyatakan Komitmennya untuk Menyediakan 100 Juta Makanan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jakarta – 27 Juli 2017 - Bertepatan dengan penyelenggaraan Global Citizen Festival Hamburg, Mastercard dan World Food Programme (WFP) telah menyatakan komitmen terbaru dari visi berkelanjutan kedua perusahaan untuk mengatasi masalah kemiskinan dan kelaparan.

Komitmen ini menggabungkan keahlian Mastercard dalam hal teknologi dan inovasi digital serta upaya WFP dalam menyediakan bantuan makanan pokok dan program pembangunan ketahanan pangan bagi masyarakat yang rentan dan kurang mampu. 

Seratus (100) Juta Makanan merupakan sebuah inisiatif global yang dirancang untuk mengumpulkan dana serta “makanan” bagi masyarakat yang membutuhkan di seluruh dunia.

Dengan misi untuk menciptakan dunia yang terbebas dari uang tunai dan kelaparan, inisiatif terbaru ini merupakan komitmen global dari Mastercard yang pertama bersama WFP untuk membantu mengatasi rantai kemiskinan – mendukung empat poin dari United Nations Sustainability Development Goals yang meliputi: Tidak ada Kemiskinan (No Poverty), Tidak ada Kelaparan (Zero Hunger), Pendidikan yang Berkualitas (Quality Education) serta Kesetaraan Gender (Gender Equality).

Sebagai bagian dari komitmennya, Mastercard dan WFP telah menetapkan sebuah target untuk memenuhi sebanyak mungkin persediaan makanan dalam kurun waktu dua belas bulan ke depan.

“Mastercard dan WFP telah memberikan program-program inovatif untuk membantu membangun sebuah dunia yang bebas dari kelaparan dan memberantas rantai kemiskinan. Inisiatif 100 Juta Makanan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat paling miskin dan sangat kekurangan serta terpinggirkan di seluruh dunia,” ujar Ann Cairns, President, International, Mastercard.

“Dengan menggabungkan keahlian Mastercard di bidang teknologi dan sistem pembayaran serta upaya-upaya WFP dalam memberikan bantuan makanan ke seluruh dunia, kami dapat memanfaatkan inovasi yang kami miliki untuk membantu memastikan bahwa semua orang, di manapun mereka berada, akan terjangkauoleh program ini. Sejauh ini, upaya yang kami lakukan telah membantu menyediakan lebih dari 17 juta makanan, namun kini kami melangkah lebih jauh lagi dengan tujuan terbaru kami untuk mendorong menciptakan peluang yang lebih besar serta dunia yang lebih inklusif.”

Executive Director WFP, David Beasley, mengatakan bahwa selama beberapa tahun kemitraan ini berjalan, Mastercard telah membantu organisasi tersebut dalam mengubah cara berbisnis mereka, dengan berupaya menjangkau lebih banyak orang melalui pendekatan yang lebih efisien dan cerdas.

“Upaya Mastercard dalam memberantas kelaparan merupakan sebuah contoh yang menginspirasi tentang bagaimana sektor swasta memainkan peranan penting dalam kegiatan sosial,” ujarnya.

“Komitmen terbaru mereka untuk menyediakan 100 juta makanan bagi sekolah merupakan fase selanjutnya dari kesuksesan upaya perusahaan bersama WFP untuk menciptakan dunia yang terbebas dari kelaparan. Kontribusi untuk menyelamatkan banyaknya kehidupan, mengubah kehidupan tersebut serta mewujudkan mimpi anak-anak merupakan hal-hal yang tidak ternilai harganya (priceless).”

Inisiatif tersebut, yang akan menyediakan dukungan berupa 100 juta makanan, akan dapat dipenuhi melalui peningkatan kolaborasi yang telah terjalin bersama WFP, dengan berfokus pada dua area utama; memanfaatkan keahlian dan kampanye berbagi.

Memanfaatkan keahlian:

  • Makanan Digital (Digital Food): Di tengah kelompok masyarakat yang memiliki pasar makanan yang stabil namun terdiri dari masyarakat yang rentan dan membutuhkan bantuan makanan, WFP lebih banyak menggunakan uang tunai dan voucher dibandingkan dengan melakukan distribusi makanan secara tradisional, di mana hal ini dapat menghemat waktu dan uang sekaligus membantu perekonomian lokal. Pada tahun 2012, Mastercard membantu WFP mempersiapkan sistem perintis untuk menyediakan kartu prabayar   bagi para pengungsi Syria di Libanon dan Yordania. Sejak saat itu, sebanyak 2,2 juta pengungsi Syria telah menggunakan kartu ini untuk membeli makanan di toko-toko lokal, yang memungkinkan mereka untuk memilih makanan bagi keluarganya.
  • Manfaat Biaya terhadap Makanan Sekolah (Cost Benefit of School Meals): Selama tahun 2016, sebanyak 18 orang karyawan Mastercard menjalankan tugas sementara di kantor-kantor perwakilan negara WFP. Kemampuan analisis mereka semakin mengoptimalkan hasil riset yang menunjukkan bahwa setiap dolar yang diinvestasikan dalam makanan untuk sekolah memberikan rata-rata hasil ekonomi senilai USD6 dalam bentuk kesehatan serta edukasi yang lebih baik bagi anak-anak sekolah. 

Kampanye Berbagi:

Jantung dari upaya donasi yang terintegrasi merupakan platform donasi Priceless Causes, yang memfasilitasi kontribusi kepada WFP melalui donasi mikro berbasis kartu (card-based micro-donations). 

Kemitraan ini memanfaatkan mekanisme pembayaran Mastercard untuk mendukung masalah-masalah kemanusiaan dan menyediakan sebuah peluang untuk melibatkan jaringan mitra Mastercard, termasuk konsumen, untuk mendorong adanya perubahan di kalangan masyarakat.

Sebagai upaya untuk menjadikan kegiatan ‘berbagi’ sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, Mastercard bersama para mitranya telah membantu untuk melakukan penggalangan dana guna menyediakan lebih dari 17 juta makanan sekolah untuk anak-anak di seluruh dunia.

Sebanyak lebih dari 70 kampanye cause-related marketing di 17 negara di kawasan Eropa telah memberikan kesempatan bagi para pemegang kartu untuk bersama-sama membuat perbedaan melalui sebuah transaksi di satu waktu (one transaction at a time).

Sepanjang tahun 2017, kemitraan ini berencana untuk mengambil hal-hal positif dalam kampanye di Eropa tersebut sebagai contoh dan meluaskannya secara global.

Hal-hal yang disoroti dalam kampanye ini meliputi:

  • Asia: Tahun ini, Mastercard telah mendukung upaya bantuan terhadap bencana banjir yang dilakukan oleh WFP di Sri Lanka untuk menyediakan makanan bagi 75.000 masyarakat yang paling membutuhkan di tempat-tempat penampungan sementara milik pemerintah. Mastercard juga telah berkontribusi terhadap upaya bantuan bencana yang dilakukan WFP di Nepal, setelah peristiwa bencana gempa bumi pada bulan April 2015, serta bantuan di Filipina pada tahun 2013 dan tahun 2014 setelah Topan Haiyan dan Topan Hagupit melanda negara tersebut.
  • Eropa Timur dan Tengah (kampanye 11 negara): Kampanye terbesar yang dilakukan dari kemitraan ini telah berjalan sejak tahun 2015, di mana Mastercard memberikan donasi untuk setiap kartu yang digunakan di seluruh 11 negara. Hingga saat ini, sebanyak 7,5 juta makanan sekolah yang bergizi telah disediakan untuk anak-anak yang bersekolah di Rwanda.
  • Inggris: Sebagai upaya kemitraan yang pertama dilakukan di Inggris, kampanye ini meliputi kerjasama Mastercard dengan Virgin Money untuk membantu penggalangan dana yang setara dengan lebih dari 250.000 makanan sekolah di Mali.
  • Belgia: Pada tahun 2016, Mastercard mendonasikan sebanyak 775.000 makanan sekolah melalui kampanye penggunaan Cross Border yang berkolaborasi dengan Buyway Personal Finance.
  • Supermarket dan restoran di Jerman mengumpulkan €336.000 selama bulan Mei dan Juni 2013, dengan mendonasikan satu makanan sekolah untuk setiap transaksi dan Facebook “like”.

Tentang WFP

WFP merupakan organisasi kemanusiaan terbesar di seluruh dunia untuk melawan kelaparan, menyediakan bantuan makanan dalam keadaan darurat dan bekerja sama dengan para komunitas untuk meningkatkan nutrisi dan membangun ketahanan pangan.

Setiap tahun, WFP membantu sebanyak 80 juta orang di sejumlah 80 negara. Ikuti kami di Twitter @wfp_media dan @wfp_mena.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini