Sementara itu Ketua panitia penyelenggara misi dagang dan pameran produk/komoditi unggulan Sulawesi Selatan Ambon-Maluku Hadi Basalamah yang juga kadis perdagangan menyebutkan dengan diadakannyan kegiatam misi dagang tersebut antara lain dapat menekan disparitas harga, membangun struktur perdagangan, mempertemukan.pelaksanaan peran lebih profesional.
"Yang perlu disoronh pasar tidak hanya di luar negeri tapi di dalam.negeri juga," katanya.
Dalam kegiatan misi perdagangan di Maluku, katanya pihak pemerintah Provinsi membawa 125 delegasi antara lain dari pengusaha UMK, BUMN, Kadin,
Selain itu dalam.acara tersebut juga dilaksanakan kerjasama MoU antara Maluku dan Papua untuk mensuplai hasil pangan Sulasel ke Maluku dengan jumlah 43.750 ton nilia 363 miliar dan ke Papua 125 ton senilai Rp 1,7 triliun khususnya komoditi beras gula pasir bawang merah dan cabe.
Dengan kegiatan misi dagang akan menciptakan bagaimama mendorong disparitas dan mendorong ekspor langsung dari Makassar.
"Misi dagang untuk menguatkan sektor perdagangan, meminimalitasi disparitas harga dan mendorong produk-produk 98 item UKM yang sudah tersistem perbankan bisa berjalan dengan baik." katanya.