TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Keuangan melihat penyaluran dana desa sejak tiga tahun terakhir telah menghasilkan ribuan kilometer jalan dan mampu mengurangi kemiskinan.
Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Boediarso Teguh Widodo mengatakan, berdasarkan catatan Kementerian Keuangan dan Kementerian Desa, penyaluran dana desa sudah menghasilkan 14.903 kilometer jalan, embung, drainase, MCK, air bersih, dan lain-lainnya.
"Dana desa ini kalau dibilang cukup efektif, Rp 30 triliun untuk pembangunan dan Rp 10 triliun untuk sumber daya manusia," ujar Boediarso di Jakarta, Kamis (3/8/2017).
Menurut Boediarso, penyaluran dana desa oleh pemerintah juga mampu menurunkan gini rasio di desa sampai 0,23 persen, berkontribusi pertumbuhan ekonomi nasional 0,41 persen, dan menurunkan kemiskinan 0,31 persen.
"Tapi ada beberapa daerah yang masih banyak dananya idel (menganggur) dan sampai sekarang ada Rp 109,3 miliar dana desa yang hangus untuk 546 desa," paparnya.
Tercatat, dana desa dalam RAPBN 2017 sebesar Rp 60 triliun, meningkat 3 kali lipat dari tahun anggaran 2015 dan mengalami kenaikan 28 persen dari Dana desa 2016 senilai Rp 49,96 triliun.