News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Investigasi Penyebab Longsor di KA Bandara, Waskita Karya Butuh Waktu Dua Bulan

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LONGSOR - Dinding kanan underpas Jalan Perimeter Selatan, arah Bandara Soekarno Hatta, longsor hingga menutupi separuh badan jalan yang terjadi pada Senin (5/2/2018) sekitar pukul 17.45 wib. Kejadian yang terjadi saat turun hujan lebat ini mengakibatkan satu kendaraan Honda Brio warna hitam dengan 2 orang penumpang bernama Gianti dan Muthmainah tertimpa longsor. Kejadian ini mengakkibatkan kemacetan panjang karena terganggunya arus lalulintas di sekitar lokasi kejadian. Hingga pukul 19.30 proses evakuasi para korban masih berlangsung dan akhirnya telah berhasil dievakuasi oleh tim kepolisian Bandara, Avsec, Basarnas, AP II dan KKP. WARTA KOTA/Nur Ichsan .

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen PT Waskita Karya (Persero) Tbk akan melakukan investigasi secara menyeluruh terkait longsornya Wing Wall KA Bandara Soekarno Hatta di Perimeter Selatan, Batuceper, pada Senin sore, (5/2/2018) lalu.

Direktur Operasi I PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Adi Wibowo menerangkan investigasi tersebut diperkirakan akan memakan waktu 1 hingga 2 bulan ke depan.

“Investigasi yang dilakukan tersebut meliputi pemeriksaan, pengecekan dan evaluasi oleh Puslabfor. Investigasi diperkirakan akan memakan waktu kurang lebih 1-2 bulan,” ungkap Adi dalam keterangan resminya, Jumat (9/2/2018).

Sebagaimana diketahui, dua orang karyawan PT GMF AeroAsia Tbk menjadi korban karena mobil yang mereka kendarai tertimbun longsor. Salah satu korban bernama Dianti Putri meninggal dunia di rumah sakit.

Sebelumnya, pihak Waskita yang diwakili Ign Joko Herwanto selaku Kepala Divisi I pada tanggal 7 & 8 Februari 2018 mengunjungi keluarga korban longsor.

“Perseroan menyatakan duka cita dan simpati yang mendalam kepada keluarga korban serta atas kejadian longsornya Wing Wall KA Bandara,” ujarnya.

Sekdar diketahui, Waskita Karya adalah perusahaan yang membangun proyek jalur kereta api Bandara sepanjang 12,3 km yang memiliki tiga stasiun yaitu Stasiun BNI City, Stasiun Batu Ceper dan Stasiun Duri. Proyek tersebut berlangsung sejak 2015 sampai dengan akhir 2017.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini