News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menteri BUMN Tunjuk Dolly P Pulungan Jadi Wadirut Holding Perkebunan Nusantara

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kementerian BUMN melalui Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan PTPN III, Jumat (9/2/218) lalu, menunjuk Dolly P Pulungan yang sebelumnya Direktur Utama PTPN VII menjadi Wakil Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara. RUPS juga menyepakati perubahan nomenklatur jabatan direksi.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian BUMN melakukan perombakan susunan direksi di Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) dan mengubah nomenklatur jabatan untuk penataan organisasi dan efisien tugas.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan PTPN III No. SK-37/MBU/02/2018, Jumat (9/2/218) lalu, Kementerian BUMN menunjuk Dolly P Pulungan yang sebelumnya Direktur Utama PTPN VII menjadi Wakil Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara.

Dolly selanjutnya bertanggung jawab pada bidang pengembangan dan teknologi informasi. 

Acara peyerahan Salinan Keputusan Menteri BUMN kepada Wakil Direktur Utama, Direksi baru dan pemberhentian Direksi dilakukan di Kantor Kementerian BUMN yang dihadiri Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Menteri BUMN Wahyu Kuncoro dan dihadiri Direksi dan Komisaris Holding Perkebunan Nusantara PT Perkebunan Nusantara III (Persero) serta pejabat di lingkungan Kementerian BUMN.

Deputi Bidang Usaha Agro dan Farmasi Wahyu Kuncoro mengatakan, pengangkatan dan pergantian Direksi serta perubahan nomenklatur jabatan Holding Perkebunan Nusantara PT Perkebunan Nusantara III (Persero) merupakan hal biasa dan sebagai bentuk penyegaran dan penataan di tubuh organisasi.

Baca: Direktur PT Sinar 99 Permai Buatkan ATM Khusus untuk Alirkan Uang Suap ke Bupati Ngada

Baca: Sekarang Bisa Transfer Uang Lewat WhatsApp Payments

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada direksi lama atas segala sumbangan pemikiran dan tenaganya untuk Holding Nusantara PT Perkebunan Nusantara III (Persero) yang saat ini menuju arah lebih baik.

“Kami atas nama Pemerintah mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas pengabdian dan sumbangan pemikiran yang membawa Perseroan berkinerja baik selama ini,” ujar Wahyu seperti dalam keterangan pers tertulisnya kepada Tribunnews, Senin (12/2/2018).

Berdasarkan SK tersebut, RUPS memberhentikan Erwan Pelawi sebagai Direktur perusahaan serta mengalihkan tugas Dasuki Amsir dan IGN. Suharta Wijaya ke perusahaan BUMN lainnya.

Berikut perubahan nomenklatur jabatan dan susunan direksi baru Holding Perkebunan Nusantara:

Nama                                       Posisi Lama                                             Posisi Baru Menurut Nomenklatur

Dolly P Pulungan                    Dirut PTPN VII                                        Wakil Direktur Utama
Seger Budiarjo                        Direktur HCM & Umum                       Direktur SDM dan Umum
Nurhidayat                              Direktur Pelaksana                               Direktur Tanaman Tahunan
M. Cholidi                                Direktur PTPN XI                                    Direktur Tanaman Semusim
I Kadek Kertha Laksana        GM Pemasaran & Logistik Petrogres  Direktur Pemasaran
Jatmiko Krisna Santoso        Dir. Strategi Korporasi & Keuangan ITDC (Persero)    Direktur Keuangan

Sekretaris Perusahaan Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Furqan Tanzala mengatakan, pergantian jajaran direksi dan perubahan nomenklatur jabataban yang dilakukan oleh Kementerian BUMN menitikberatkan peningkatan kinerja perusahaan dan penyegaran organisasi serta memperkuat efektivitas perusahaan.

“Kami segenap karyawan juga mengucapkan terima kasih atas segala sumbangan dan pengabdian baik tenaga maupun pikiran kepada Bapak Dasuki, Bapak IGN Suharta Wijaya dan Bapak Erwan Pelawi selama memangku jabatan yang membawa perubahan positif dalam proses transformasi holding,” kata Furqan.

Ia juga optimistis Direksi Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) yang baru dapat terus melanjutkan program transformasi untuk meningkatkan kinerja usaha dan perubahan budaya kerja yang berbasis jujur, tulus, dan ikhlas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini