TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA – PT MNC Asuransi Indonesia (MNC Insurance) berhasil membukukan pendapatan premi sebesar Rp442,7 miliar sepanjang 2017 atau tumbuh 49% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp296,1 miliar.
Direktur Utama MNC Insurance Sylvy Setiawan menyampaikan, pertumbuhan pendapatan premi didukung oleh berbagai inisiatif dalam meningkatkan kemudahan akses bagi nasabah dalam rentang tahun 2017 melalui pembukaan kantor – kantor perwakilan di 3 kota. Saat ini, MNC Insurance telah hadir di 23 kota di seluruh Indonesia.
Baca: Alumni 212 Minta Jokowi Hentikan Kasus Rizieq, Begini Tanggapan Moeldoko
Selain itu, juga dilakukan pengembangan sistem pembelian melalui website dan peningkatan akses bagi nasabah untuk mendapatkan layanan purna jual MNC Insurance.
“Kami juga mencoba meningkatkan akses bagi nasabah untuk dapat menghubungi kami, melalui call center 24jam, aplikasi claim, email dan media sosial sehingga kami dapat dihubungi sewaktu-waktu,” jelas Sylvy Setiawan dalam keterangan yang diterima.
Dalam laporan keuangan kinerja 2017, hasil investasi sebesar Rp16,31 miliar atau tumbuh 26,6% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp12,88 miliar.
Atas pertumbuhan pendapatan premi dan hasil investasi tersebut, perseroan mencatatkan total pendapatan sebesar Rp6,45miliar atau tumbuh 67,5% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp3,85miliar.
Adapun pengembangan bisnis ke depan, perusahaan yang berada di bawah naungan PT MNC Kapital Indonesia (BCAP) ini akan fokus ke segmen kendaraan dan properti.