Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Paska gempa berkekuatan 7,0 skala ritcger (SR) yang terjadi di Lombok, kemarin (5/8/2018) sore, aliran listrik masih padam.
Kepala Satuan Komunikasi Korporat PLN, I Made Suprateka, menyebutkan PLN pun mulai melakukan pemulihan pasokan listrik di Lombok khususnya di wilayah pusat gempa Lombok Timur dan Lombok Utara agar listrik kembal menyala.
Pertama PLN mulai memperbaiki peralatan di pembangkit sesuai dengan Standar Operating Procedure (SOP).
"PLN dengan cepat melakukan inventarisasi kondisi asset di semua lokasi pembangkit untuk pemulihan listrik di daerah padam sesuai SOP," ujar I Made Suprateka melalui keterangan resminya, Senin (6/8/2018).
Selain itu PLN juga berkoordinasi dengan unit PLN lain disekitar Lombok untuk bantuan peralatan, dan personel untuk memperbaiki sistem listrik yang mati.
"Berkoordinasi dengan unit-unit PLN lain seperti Bali dan Jawa Timur untuk bantuan personil, peralatan, dan material," ujar I Made Suprateka.
Selain Lombok, sistem Kelistrikan lainnya di NTB yakni Sistem kelistrikan Sumbawa dan Bima pun masih ada yang padam dan ada juga yang sudah menyala.
Adapun saat Gempa terjadi beberapa daerah yang di suplai Sistem Lombak masih Menyala dengan Beban 50 MW dari beban Sistem Normal sebesar 220 MW.