Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Empat bandara di Indonesia mendapatkan penghargaan tingkat dunia dari Airport Council International di Halifax, Kanada, 12 September 2018 lalu.
Keempat bandara tersebut adalah Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bandara Juanda, Bandara SAMS di Sepinggan, Balikpapan dan Bandara Husein Sastranegara.
Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali meraih Peringkat Pertama Bandara Terbaik di Dunia kategori bandara berpenumpang 15-25 juta orang per tahun (The 1st World Best Airport by Size 15-25 million), Peringkat Kedua Bandara Terbaik di Asia-Pasifik berpenumpang di atas 2 juta orang per tahun (The 2nd Asia - Pacific Best Airport).
Bandara I Gusti Ngurah Rai juga meraih Bandara Terbaik di Asia-Pasifik kategori bandara berpenumpang 15-25 juta orang per tahun (Best Airport by Size and Region in Asia-Pacific).
Bandara kedua yang meraih prestasi adalah Bandara Juanda di Surabaya yang meraih Peringkat Ketiga Bandara Terbaik di Dunia kategori bandara berpenumpang 15-25 juta orang per tahun (The 3rd World Best Airport by Size 15-25 million).
Bandara ketiga adalah Bandara SAMS di Sepinggan, Balikpapan yang meraih Peringkat Kedua Bandara Terbaik di Dunia kategori bandara berpenumpang 5-15 juta orang per tahun (The 2nd World Best Airport by Size 5-15 million).
Baca: Ekspansi Pasar di Jawa Timur, DFSK Resmian Dealer 3S Pertama di Kota Surabaya
Bandara keempat yang meraih penghargaan adalah Bandara Internasional Husein Sastranegara berhasil memperoleh peringkat ke-3 dari total 60 bandara dalam kategori Best Airport by Size dalam survey Airport Service Quality (ASQ) yang dilakukan oleh Airport Council International (ACI) pada tahun 2017 dari 317 bandara yang turut serta dalam ACI ASQ Survey.
Baca: Kemenhub Akan Libatkan Telkom di Pembuatan dan Penyediaan Aplikasi Transportasi Online
Airport Service Quality Awards adalah penghargaan tertinggi bagi bandara-bandara dengan tingkat pelayanan terbaik di dunia yang dilakukan oleh ACI, sebuah organisasi kebandarudaraan global yang memiliki kantor pusat di Montreal, Kanada.
Sekitar 600 ribu orang pengguna jasa bandara menjadi partisipan survei ini setiap tahunnya untuk mengukur kepuasan pengguna jasa.
Sejak 2006, ASQ telah melakukan pengukuran kepuasan pengguna jasa bandara, dengan lebih dari 340 bandara yang berpartisipasi di 85 negara.
Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi menargetkan prestasi yang lebih banyak dengan meningkatan kapasitas total di seluruh bandara yang dikelolanya sampai 2 kali lipat dalam 5 tahun kedepan.
“Tekadnya untuk menjadi perusahaan pengelola bandara kelas dunia dengan standar keselamatan dan keamanan tertinggi dengan mengedepankan pelayanan dan pengalaman yang unik khas indonesia kepada pengguna jasa bandara,” kata Faik Fahmi.