News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Neraca Perdagangan Defisit, Laju IHSG Kembali Terkoreksi

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana di Bursa Efek Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Selasa (18/9/2018) kembali terkoreksi ke posisi 5.818,72 poin.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG ditutup terkoreksi 107,02 poin atau 1,80 persen ke level 5.824,25.

Satu jam semenjak pembukaan perdagangan, IHSG mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp 1,36 triliun dari 2,61 miliar unit saham yang diperdagangkan dengan frekuensi sebanyak 100,450 kali.

Terpantau sebanyak 120 saham menguat, 139 saham melemah dan 135 saham lainnya bergerak mendatar.

Analis Profindo Sekuritas Dimas Wahyu mengatakan, pergerakan IHSG yang kembali terkoreksi salah satu penyebabnya adalah pelaku pasar merespon negatif neraca perdagangan pada Agustus 2018 yang kembali mengalami defisit 1,02 miliar dolar AS.

Angka tersebut relatif rendah dari periode Juli yang defisit sebesar 2,03 miliar dolar AS.

"Namun perlu dicermati lebih detail sebenarnya defisit trade balance kita sudah turun dari 2 miliar dolar AS ke 1 miliar dolar AS," kata Dimas.

Namun, Vice President Research Department PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi hari ini IHSG akan melaju pada kisaran 5.745 hingga 6.002 poin.

"IHSG pasca rilis data perekonomian perkembangan data ekspor dan impor menunjukkan bahwa kondisi perekonomian berada dalam kondisi stabil, hal ini dapat memberikan sentimen positif terhdap pola gerak IHSG dalam jangka pendek," katanya.

William menuturkan, dengan posisi fundamen ekonomi yang stabil tersebut tersebut diharapkan dapat menjadi daya tarik untuk kembalinya arus modal masuk ke pasar modal.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini