TRIBUNNEWS.COM - Sektor ekonomi Indonesia mengalami perkembangan yang signifikan karena meningkatnya teknologi digital yang telah membuka peluang bagi para pelaku bisnis.
Hal ini sesuai dengan fokus pemerintah yaitu pemanfaatan digital diharapkan mampu mendukung penciptaan lapangan pekerjaan, penanggulangan kemiskinan, pengurangan kesenjangan pendapatan dan peningkatan penghidupan berkelanjutan.
Baca: Google Rela Bayar Rp 134 Triliun Biar Diizinkan Terpasang di iPhone
Semenjak terbentuk November 2017 lalu, kini kurang lebih 5347 warung sudah memilih bergabung bersama Waroq.
Melaju pesat dari yang diharapkan, CO Founder Waroq yaitu Ronald Kumalaputra, MBA mengatakan bahwa para pemilik warung yang sudah bergabung akan menikmati jasa yang disediakan oleh Waroq seperti; system logistic online, inventory produk tambahan, branding warung agar semakin dikenal, profit sharing, pelayanan delivery bagi pemilik usaha warung serta gathering anggota Waroq.
Ronald menambahkan bahwa perkembangan teknologi digital membuka peluang khususnya bagi UMKM. Menurutnya salah satu UMKM usaha yang baik dan laba yang cukup, namun tidak harus memiliki modal besar adalah usaha rumahan seperti warung kecil atau warung tradisional.
Dimana target pelanggan utama adalah para tetangga, masyakarat sekitar yang membutuhkan suatu barang tentu dengan harga terjangkau dan transaksi jual beli sederhana dan mudah.
Namun dikarenakan pengalaman usaha dan edukasi yang minim menyebabkan warung kecil tidak berkembang dan cenderung stagnan, serta pertumbuhan modern market yang semakin menjamur secara otomatis menekan situasi usaha kecil ini menjadi terbatas padahal teknologi digital semakin tak terbatas.
Dengan situasi yang rumit, Ronald tergerak untuk membentuk WAROQ yang siap membantu para pemilik warung agar tidak tertinggal oleh situasi perekonomian dari offline menuju online yang booming.
“Waroq diharapkan mampu mendorong, mengedukasi, meningkatkan extra income dan memperbaiki perekonomian warung tradisional”, kata Ronald yang sudah berkiprah di dunia bisnis selama 15 tahun ini.
Ronald yakin bahwa pendapatan warung yang bergabung dengan Waroq dapat melejit, karena tidak hanya menjual produk saja namun ada pembagian keuntungan dari sponsor sebesar 60%.