Lapoean Wartawan Tribunnews.com, Brian Priambudi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) sebutkan Indonesia merupakan negara dengan ekonomi kreatif nomor tiga terbesar di Dunia.
Direktur Hubungan Antar Lembaga Luar Negeri Bekraf, Candra Negara mengatakan, saat ini kontribusi ekonomi kreatif terhadap ekonomi nasional sudah mencapai 12%.
"Dengan kontribusi sebesar itu, kita menjadi nomor tiga terbesar di dunia setelah Amerika dan Korea. Artinga kita sudah menjadi pemain dunia," ujar Candra dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Luar Negeri, Jum'at (2/11/2018).
Candra mengatakan, walaupun sudah mencapai tiga besar, masih banyak hal yang harus dibenahi dan ditingkatkan.
Oleh karenanya ajang World Conference Creative Economy (WCCE) akan menjadi satu sarana untuk memproyeksikan ekonomi kreatif Indonesia.
"Konferensi ini menjadi satu sarana untuk memproyeksikan ekonomi kreatif, produk kreatif, konsep kreatif yang dimiliki Indonesia kepada dunia," ungkapnya.
Baca: 2.000 Peserta akan Hadiri World Conference Creative Economy
Dalam konferensi ini, Candra menjelaskan, Bekraf akan mempromksikan program-program unggulan yang dimilikinya dalam area Creative Village.
Melalui WCCE, Bekraf ingin mewujudkan visinya yakni menjadikan Indonesia sebagai pemain utama dunia di bidang ekonomi kreatif pada tahun 2030.
Sebagai tambahan informasi, Bekraf mencatat lebih dari 2.000 peserta telah terdaftar untuk menghadiri WCCE yang dilaksanakan di Bali pada 6 - 8 November 2018.
Acara ekonomi kreatif pertama di dunia itu juga akan dihadiri oleh para pelaku industri kreatif dari berbagai belahan negara di dunia.