TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jasa Marga memastikan akan menghentikan sementara aktivitas pekerjaan kontraktor di proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated selama libur Natal dan Tahun Baru 2018.
Direktur Operasi II Jasa Marga Subakti Syukur dalam konferensi pers di Kantor Pusat Jasa Marga, Jakarta, Selasa (18/12/2018) mengatakan, langkah itu diambil mengacu pada surat edaran dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Tanggal-tanggal yang dimaksud adalah 21–22 Desember 2018, 25 Desember 2018, 28–29 Desember 2018, dan tanggal 1 Januari 2019.
“Di luar tanggal-tanggal tersebut, proyek jalan tol Jakarta-Cikampek Elevated II masih akan tetap mengejar targetnya karena sesuai rencana pada bulan Mei 2019 dapat berfungsi secara fungsional,” kata Subakti Syukur.
Baca: Jasa Marga: Kenaikan Volume Kendaraan Akan Dimulai 21 Desember
Subakti Syukur menegaskan, Jasa Marga juga mengoperasikan 61 lokasi rest area yang terdiri dari 41 rest area operasi, sembilan rest area sementara, dan tujuh parking bay yang tersebar dari Jakarta hingga Pasuruan.
Baca: Ini Antisipasi Jasa Marga Hadapi Lonjakan Kendaraan di Libur Pendek Natal dan Tahun Baru 2019
Pada rest area-rest area tersebut, Jasa Marga akan menerapkan sistem zoning untuk mengatur pergerakan lalu lintas di dalam rest area.
Baca: Reino Barack Unggah Foto 3 Gerai Bisnis Baru, Tanpa Komentar Syahrini Lakukan Hal Ini
Pihaknya juga menambah toilet mobile (khususnya memperbanyak toilet untuk wanita) dan memaksimalkan kapasitas parkir dengan melarang tambahan booth/tenant di rest area. Rest area-rest area tersebut juga dilengkapi dengan poliklinik, VMS, CCTV, SPBU mobile, dan BBM kemasan.
Baca: Terkuak Habib Bahar Bin Smith Berencana Kabur dan Ganti Nama Jadi Rizal, Begini Faktanya
Para petugas di lapangan kata Subakti, juga akan disiapkan membantu para pengguna jalan tol yang singgah sejenak di rest area.