News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BRI Incar Bisnis Pembiayaan Kendaraan Bekas

Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pameran mobil bekas dan berkualitas, yang diselenggarakan portal marketplace otomotif Mobil123.com di di Scientia Square Park, Gading Serpong, Tangerang, Sabtu-Minggu (29-30/9/2018).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk (BBRI) terus memacu pertumbuhan kredit kendaraan bermotor (KKB). Kerjasama dengan multifinance di segmen commercial used vehicle jadi andalan mendorong kredit ini.

Yang terbaru, BRI juga baru meneken kerjasama dengan PT Trihamas Finance dalam menyalurkan uncomitted loan senilai Rp 600 miliar.

Baca: Di Sydney, Warga yang Akan Mencoblos Antre Sampai berjam-jam, KPU Diminta Evaluasi

“Kerjasama ini bentuknya joint venture dimana kami akan berikan pendanaan sebesar 95%, dan 5% oleh Trihamas,” kata Executive Vice President Consumer Loan BRI Sutadi kepada Kontan.co.id pekan lalu.

Trihamas merupakan perusahaan multifinance yang berfokus terhadap pembiayaan mobil komersial bekas.

Baca: Gangguan di Facebook, Instagram dan WhatsApp Jadi Trending di Twitter

Sedangkan kerjasama dengan BRI sejatinya telah dilakukan sejak 2010. Sebelumnya pada September 2018, BRI juga telah memberikan pinjaman serupa dengan nilai Rp 300 miliar.

Sutadi menambahkan, pasar mobil bekas dibidik BRI lantaran masih memiliki poteni yang besar dibandingkan kendaraan baru. Di sisi lain resikonya juga lebih minim.

Baca: KPK: 63 Tahanan Akan Naik Mobil Beriringan Saat Mencoblos

“KKB ini ada dua jenis, yang pertama secara individual, kedua kerjasama dengan multifinance seperti dengan mutifinance Trihamas ini. Nah untuk kerjasama ini kami memang pilih segmentasi yang masih untung, dan kebanyakan memang pasarnya yang masih tumbuh itu dari commercial used car,” jelasnya.

Tahun lalu segmen kendaraan komersial bekas ini memang menopang realisasi KKB BRI. Dari total KKB yang dicairkan senilai Rp 4 triliun, segmen commercial used vehicle berkotribusi senilai Rp 1,3 triliun. Dengan rasio non performing loan(NPL) sebesar 0,34%.

Hingga kuartal I-2019, Sutadi bilang pertumbuhan KKB BRI telah mencapai 34%, dimana hingga akhir 2019 bank terbesar di tanah air ini membidik pertumbuhan hingga 35%.

“Secara keseluruhan kami suda bekerjasama dengan kurang lebih 25 multifinance untuk penyaluran KKB. Meskipun kontribusinya ke kredit konsumer memang tak terlalu besar, karena kami kan juga memiliki BRI FInance yang jadi tumpuan,” lanjut Sutadi

Reporter: Anggar Septiadi

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Pacu pertumbuhan KKB, BRI bidik kendaraan bekas 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini