Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saham PT Hero Supermarket Tbk (HERO) pemilik gerai supermarket Giant naik tipis pada perdagangan Senin (24/6/2019) pasca keputusan penutupan enam gerainya di Jabodetabek.
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, pada penutupan perdagangan sesi I, saham HERO naik 1,8 persen atau 15 poin ke level Rp850 per saham.
Saham HERO sudah ditransaksikan sebanyak 52,3 ribu lembar saham, nilai transaksinya mencapai Rp44,45 juta.
Giant Express dikabarkan akan menutup enam gerainya pada 28 Juli mendatang.
Keenam gerai tersebut di antaranya Giant Ekspres Cinere Mall, Giant Ekspres Mampang, Giant Ekspres Pondok Timur, Giant Ekstra Jatimakmur, Giant Ekstra Mitra 10 Cibubur, dan Giant Ekstra Wisma Asri.
Baca: Google Siap Beri Dukungan OS Android Q untuk Ponsel-ponsel Buatan Huawei Ini
Pihak Giant telah memasang spanduk besar bertuliskan "Kami tutup hanya di toko ini", "Diskon semua harga", dan "Semua harus terjual habis".
Kinerja keuangan HERO kuartal I-2019 mash mencatat kerugian sebesar Rp4 miliar, atau secara umum sama dibandingkan dengan periode 2018.
Pendapatan bersih pada kuartal tersebut mengalami peningkatan yaitu Rp3,06 trilin, dibandingkan kuartall I-2018 sebesar Rp 3,04 triliun.