Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM - BNI Syariah menandatangani MoU dengan Angkasa Pura Kargo dan pengembang aplikasi Tips 2.0 Haji dan Umroh di Ballroom Grand On Thamrin Hotel Pullman Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2019).
Aplikasi Tips 2.0 Haji dan Umroh memudahkan jemaah untuk menjemput koper dan kargo dari Madinah, Mekkah, dan Jeddah cukup dengan mengunduh aplikasi ini kemudian memesan pengiriman koper dan kargo lainnya.
Selanjutnya, Mutawwif atau pemandu Haji akan menjemput paket barang kiriman di hotel tempat tinggal jemaah.
Baca: Pisahkan Jalan dengan Rel KA, BPTJ Bakal Bangun Underpass di Bojong Gede
Baca: Tiga Tahun Membaik, Produksi Alat Berat Kembali Loyo di Paruh Pertama Tahun Ini
Baca: Buang Sampah Liar di Kali Baru Bojonggede, Kepala Toko Rumah Makan DBesto Didenda
Direktur Bisnis SME & Komersial BNI Syariah Dhias Widhiyati menuturkan kerjasama BNI Syariah dengan PT Angkasa Pura Kargo, PT Tips Inovasi Indonesia, dan mitra ini memiliki potensi yang besar.
Hal ini berdasarkan data perkiraan jumlah jemaah haji dan umroh 2019 lebih dari 1,4 juta orang.
“Potensi dana di giro pooling atas transaksi pengelolaan bagasi dan kargo untuk jemaah haji dan umroh diperkirakan sebesar Rp 468,2 miliar dengan potensi pendapatan fee based income dari virtual account adalah sekitar Rp 1,05 miliar,” kata Dhias.
Kedepannya, BNI Syariah akan memperluas jaringan kerjasama dan sosialisasi dengan travel rekanan."
Sementara Co-Founder PT Tips Inovasi Indonesia Ryan A. Ronas mengatakan, target pengguna aplikasi TIPS 2.0 Haji dan Umroh pada akhir 2019 ini sebesar 10.000 orang.
“Aplikasi ini akan membantu kendala urusan bagasi misal kelebihan muatan dan terkait larangan membawa benda cair jemaah di musim haji dan umroh,” papar Ryan.
--