Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah pengangguran di Indonesia telah menyentuh angka 7 juta di tahun 2019 ini. Dengan jumlah sebanyak itu, jeli dalam melihat peluang adalah hal yang sangat penting. Maka dari itu, penting untuk mengetahui pekerjaan yang paling dicari oleh perusahaan maupun lembaga.
Era Revolusi Industri 4.0 melahirkan berbagai bidang pekerjaan baru yang belum ada sebelumnya. Dengan penggabungan teknologi mesin dan teknologi siber, lowongan kerja yang dibuka juga akan didominasi oleh lowongan untuk tenaga ahli. Perusahaan pun banyak yang tidak segan-segan untuk membayar lebih. Lalu apa saja profesi yang paling dicari?
Data Scientist
Fenomena big data merupakan fenomena yang muncul karena adanya perkembangan teknologi. Seperti namanya, big data, adalah kumpulan data yang sangat besar dan akan terus bertambah dengan cepat. Disinilah peran data scientist dibutuhkan.
Data scientist harus memiliki kemampuan untuk menganalisa, statistikal, dan pemrograman. Hal ini dibutuhkan untuk menafsirkan data agar dapat divisualisasikan dan dikomunikasikan kepada orang-orang.
Seperti yang dilansir Markeeters, Indonesia masih sangat minim data scientist. Padahal data scientist merupakan salah satu profesi penting untung dapat menyokong cepatnya pertumbuhan ekonomi di perusahaan. Maka dari itu, masih banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja untuk profesi ini. Selagi saingan belum terlalu banyak, manfaatkan kesempatan ini untuk melamar.
Mobile Developer
Segala fitur maupun aplikasi yang ada di smartphone milikmu itu adalah hasil kreasi mobile developer. Mobile developer bertugas untuk membuat, mendesain, dan mengembangkan perangkat lunak dalam bentuk smartphone. Mobile developer harus memiliki kemampuan bahasa pemrograman, matematika, analitikal dll.
Uniknya, bahasa pemrograman yang dikuasai mobile developer tidak hanya satu. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah Java, C#, Objective-C, Python dsb. Hal ini diperlukan untuk dapat mengikuti teknologi yang selalu berkembang dan berubah.
Peminat untuk menjadi mobile developer tidak sedikit, begitupula demand dari pasar. Dan karena demand yang besar, banyak perusahaan yang membuka lowongan kerja untuk mobile developer. Jadi tidak perlu kuatir karena kesempatannya pun masih banyak.
Software Engineer
Software engineer berfokus pada pengembangan dan pembangunan software sistem kompunter dan software aplikasi. Software engineer harus memiliki kemampuan analisa, rekayasa, spesifikasi, dan tentu saja bahasa pemrograman.
Menurut Computer Science, demand untuk software engineer akan meningkat sebanyak 20% di 2022. Seiring berkembangnya teknologi, tentu saja lowongan kerja untuk menjadi software engineer akan semakin banyak. Jadi bisa dibilang, potensi dan kesempatan untuk menjalani profesi ini pun masih terjamin.
Product Manager