Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Siapa bilang untuk mendapatkan pinjaman uang tunai dengan limit jutaan rupiah hanya bisa di bank? Di era canggihnya teknologi seperti sekarang, banyak cara mendapatkan pinjaman dengan cara pinjaman online. Kemajuan teknologi digital membuat layanan jasa keuangan juga mengikuti arus ini.
Oleh karena itu akhir-akhir ini banyak fintech (financial technology) yang menawarkan jasa pinjaman uang online mulai dari pay later, kredit online hingga pinjaman uang tunai.
Tren pinjaman online ini seakan-akan menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia dalam urusan layanan keuangan yang selama ini terkesan ribet. Hal ini senada dengan data OJK pada Juli 2019 yang menyatakan bahwa terdapat lebih dari 11 juta pengguna fintech lending di Indonesia, dengan jumlah akumulasi penyaluran pinjaman yang dikucurkan oleh fintech mencapai 49,79 triliun rupiah atau meningkat 119,69 persen dibanding dengan bulan yang sama di tahun sebelumnya yaitu Juli 2018.
Penyebab fintech bermunculan di Indonesia dan berkembang pesat dari tahun ke tahun karena lembaga ini dengan mudah memberikan banyak akses kredit dengan mudah untuk para masyarakat yang belum pernah merasakan. Memang semudah apa sih mendaftar dan mendapatkan pinjaman dari fintech? Mari simak ulasannya berikut ini.
Baca: Cara Mendapatkan Modal Usaha Tanpa Harus Mengajukan Proposal Bisnis
1. Hanya Bermodalkan KTP & Smartphone
Inilah keunggulan yang paling menarik perhatian orang untuk mendaftarkan dirinya ke pinjaman online, karena hanya bermodalkan KTP dan smartphone saja bisa mendapatkan kredit online atau pinjaman uang tunai.
Hanya tinggal unduh aplikasinya di smartphone atau buka situsnya, registrasi akun, selfie dengan KTP dan mengisi formulir secara online saja. Kredivo contohnya, untuk mendaftarkan basic account, cukup mengunggah foto KTP dan foto selfie serta menyambungkan akun e-commerce dengan riwayat transaksi.
Hanya butuh waktu 1 menit untuk mendapatkan pay later atau pinjaman yang harus dibayar kembali dalam waktu 30 hari setelah transaksi dilakukan dengan limit hingga Rp 30 juta yang bisa digunakan di 250+ merchant e-commerce yang sudah bekerja sama dengan Kredivo.
Setelah berhasil mendaftar basic account, nikmati juga layanan cicilan online tanpa kartu dan pinjaman tunai atau dana cepat untuk kebutuhan mendadak, hanya dengan menghubungkan akun internet banking di smartphone.
Selain itu, syarat dan ketentuan yang berlaku sudah terpampang jelas di situs pinjaman online, berikut dengan kontak nomor telepon dan alamat email yang dapat dihubungi jika masih ada yang ingin ditanyakan lebih lanjut. Bayangkan berapa banyak biaya transportasi yang harus dikeluarkan jika bolak-balik mengurus persyaratan peminjaman secara konvensional.
2. Persyaratan Lebih Mudah
Bila mengajukkan kredit di bank atau multifinance, biasanya membutuhkan jaminan aset berupa kendaraan atau sertifikat properti.
Selain itu bila ingin mendapatkan produk kredit tanpa agunan dari bank, syarat yang dikenakan juga cukup ketat, karena bank lebih senang jika calon peminjam sudah pernah memiliki riwayat kredit yang lancar dengan mereka sebelumnya, misalnya menggunakan kartu kredit bank tersebut dan terbukti tidak memiliki histori cicilan macet.
Baca: Penetrasi Kartu Kredit Rendah, OJK Target Inklusi Keuangan 65 Persen
Sedangkan perusahaan pinjaman cepat online, contohnya Kredivo, secara umum hanya memiliki empat syarat, yaitu merupakan Warga Negara Indonesia, berusia lebih dari 18 tahun, penghasilan bulanan lebih dari tiga juta rupiah, dan berdomisili di wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Semarang, Palembang, Medan, Bali, Yogyakarta, Solo, Makassar, Malang, Sukabumi dan Cirebon.
3. Proses Pengajuan Cepat
Bila seseorang mengajukan pinjaman di lembaga keuangan konvensional, belum tentu pengajuan tersebut diterima dalam waktu cepat, karena jika ada salah satu persyaratan yang kurang, aplikasinya bisa ditolak dan akan diinformasikan beberapa hari kemudian. Apabila diterima, pencairan bisa memakan waktu sekitar satu sampai beberapa minggu.
Sedangkan di lembaga pinjaman cepat online, waktu pencairannya cenderung sangat cepat, umumnya kurang dari dua hari saja. Dalam pengajuannya juga tidak perlu meninggalkan kesibukan karena semua bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja
Mudahnya mendapatkan pinjaman uang dari fintech dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Hadirnya fintech ilegal yang mengenakan bunga tidak masuk akal dan penagihan yang tidak manusiawi, membuat nama fintech terkesan negatif akhir-akhir ini.
Namun, dengan adanya OJK kamu tidak perlu khawatir lagi dengan keberadaan fintech ilegal yang meresahkan masyarakat. Karena lembaga ini terus mengawasi semua kegiatan fintech agar terus bertumbuh kembang dengan subur di Indonesia.(*)