Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Berkarya Makmur Sejahtera (BMS) saat ini tengah mengembangkan aplikasi belanja.
Aplikasi yang diberi nama Goro Mart tersebut nantinya dapat digunakan untuk membayar barang yang dibeli di Minimarket Goro tanpa harus antre di kasir.
"Jadi pengunjung nanti saat belanja di minimarket Goro bisa pakai aplikasi Goro Mart. Tinggal scan barcode yang ada di setiap barang yang dibeli dan pembayaran otomatis akan terpotong dari saldo aplikasi," Direktur Utama BMS, Milasari Kusumo Anggraini saat jumpa pers di minimarket Goro, Jatibening, Bekasi, Jawa Barat, Senin (16/12/2019).
Aplikasi Goro Mart sendiri saat ini belum dilaunching karena tengah dalam masa perbaikan beberapa bagian.
Rencananya pada awal tahun 2020 aplikasi tersebut akan segera diperkenalkan kepada publik.
"Kita masih perbaiki beberapa hal ya. Setelah itu InsyaAllah tahun depan sudah launching dan bisa berjalan lancar. Jadi nanti semua pembelian di minimarket Goro tinggal scan dan melakukan pembayaran melalui wallet khusus," terang Mila.
BMS juga saat ini tengah mengembangkan dompet elektronik yakni G-Wallet sebagai pendamping aplikasi Goro Mart.
Kedepannya, aplikasi ini akan diterapkan di semua gerai milik Goro.
Saat ini gerai milik Goro telah berjumlah 25 unit, tahun depan Perseroan berencana menambah 120 gerai lagi.
Tak hanya menciptakan aplikasi untuk mempermudah pelanggan, minimarket Goro juga menjalin kerjasama dengan Warmax.
Warmax ialah agregator untuk memenuhi produk kebutuhan sehari-hari ke warung milik warga, yang merupakan anggota dari komunitas minimarket Goro.
Nantinya Warmax akan menyuplai ke sekitar 800 warung yang keseluruhan barangnya berasal dari Distribution Center (DC) Goro.
"Semua barang komoditi kebutuhan dari warung-warung Warmax kita ambil dari Goro. Nanti kami yang ambil barang dan antar ke warung Warmax," tutur Owner Warmax, Dodi Susanto.