TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) melakukan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama dengan PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) pada Rabu (12/2/2020).
Penandatanganan dilakukan langsung oleh Direktur Utama WSBP Jarot Subana dan Direktur Utama PTK Nepos MT Pakpahan.
Kerja sama yang dilakukan WSBP dengan PTK sendiri merupakan kerja sama dalam bidang perbaikan dan pengembangan pelabuhan di lokasi pekerjaan milik anak usaha PT Pertamina.
Pelabuhan sendiri menjadi pendukung kegiatan usaha dalam bidang jasa pelayanan, jasa maritime, dan jasa logistik serta kegiatan usaha lain yang terkait atau menunjang kegiatan usaha tersebut.
Baca: Detik-detik Mencekam Kerusuhan Rutan Kabanjahe: Warga Binaan Ngamuk, Gedung Tahanan Dibakar
Baca: Capres Asia Pertama, Andrew Yang Mundur dari Bursa Calon Presiden AS 2020
Kerja sama akan dilakukan dalam bentuk Kerja Sama Operasi (KSO). WSBP akan menjadi partner dan berperan sebagai perencana, supply beton precast, readymix, dan kontraktor. Kerja sama yang dilakukan kedua pihak akan berlangsung selama dua tahun dengan opsi perpanjangan.
“Kerja sama bisnis berlaku selama dua tahun sejak ditandatangani dan dapat diperpanjang berdasarkan kesepakatan kedua pihak perusahaan,” ujar Direktur WSBP Jarot Subana
Jarot mengatakan, WSBP akan terus memperluas perolehan kontrak proyek dari pasar eksternal. WSBP juga membuka pintu kerja sama bagi perusahaan baik BUMN, swasta, pemerintah hingga perusahaan di luar negeri.
Tercatat WSBP mengalami peningkatan kontrak eksternal mencapai 83,01% atau Rp 2,43 triliun di tahun 2018 menjadi Rp 4,44 triliun di tahun 2019.
“Hal ini didukung dengan perolehan kontrak eksternal sebesar 63,2% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 36%,” pungkasnya.
Berita ini tayang di Kontan dengan judul: WSBP dana anak usaha Pertamina kerja sama perbaikan dan pengembangan pelabuhan