News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Bulog: Tidak Ada Alasan Harga Beras Naik Selama Periode Darurat Corona

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aktivitas pekerja di Gudang Beras Bulog, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (27/2/2020).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perum Bulog menjamin pasokan pangan aman selama masa penanganan penyebaran pandemi Covid-19.

“Bulog memiliki stok 1,6 juta ton setara beras yang tersebar di seluruh Indonesia dan 300 ribu ton ada di Gudang Bulog Kelapa Gading Jakarta, sehingga tidak ada alasan untuk harga beras naik selama masa penangan penyebaran pandemi Covid-19,” ujar Direktur SDM dan Umum Perum Bulog, Bagya Mulyanto, dalam keterangan persnya, Selasa (17/3/2020).

Baca: Oppo Reno 3 Resmi Hadir di Indonesia, Bidik Pecinta Mobile Photography

Bagya menyatakan, pihaknya akan memasok beras ke masyarakat melalui Operasi Pasar dengan nama Kegiatan Pasokan Stabilisasi Harga (KPSH).

Dia mengatakan, operasi pasar secara masif yang dilakukan di seluruh wilayah Kerja Perum Bulog demi menjaga stabilnya harga beras di tingkat konsumen.

Baca: Utang Luar Negeri Pemerintah Melonjak di Januari 2020, Didominasi Surat Utang

Bulog juga menyediakan penjualan melalui online Ipangandotcom di platform Shoppe yang didukung 7 lokasi gudang distribution centre di Jakarta, Bandung, Medan, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Makassar.

Penjualan online ini mencakup komoditi bahan pangan mulai dari beras, gula, hingga mie instan yang semua gratis ongkir diantar sampai ke rumah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini