News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ekosistem Digital Berubah, Sandiaga Uno Minta Startup Berbenah Pasca Corona

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sandiaga Uno saat berbincang dengan pelaku UMKM melalui virtual meeting

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kondisi ekonomi dunia pasca pandemi global corona covid-19 tak bakal sama lagi, tak terkecuali startup.

Sandiaga Uno memprediksi investor tak akan lagi gemar jor joran mengalirkan modalnya ke bisnis rintisan. Kondisi ini bakal memaksa para pelaku startup untuk beradaptasi dengan situasi baru.

“Inilah yang disebut dengan the new normal, situasi normal baru di mana kita harus beradaptasi. Selama ini, startup selalu mengalami capital free flowing, siapa yang mau bakar duit silakan yang penting dapet gross market value,” kata Sandi dalam diskusi yang disiarkan live streaming di YouTube bersama Pangeran Siahaan di Jakarta, Selasa (14/4/2020).

Baca: Presiden AS Donald Trump Bekukan Bantuan Dana Rp 7 Triliun untuk WHO

Gross market value (GMV) jamak dikenal sebagai salah satu alat ukur untuk menentukan valuasi suatu startup. GMV dihitung dari volume transaksi.

Meski tak langsung menunjukkan revenue, banyak startup yang memiliki nilai GMV tinggi karena aksi “bakar duit” dari para investor.

Baca: Resmi Jadi Wagub DKI, Riza Patria Langsung Ngantor ke Balai Kota

Sandi mengatakan, kemudahan yang dimiliki startup itu tak bakal terjadi lagi. Sebab, investor akan lebih ketat mengelola modalnya. Mereka juga bakal lebih selektif. Tapi, Sandi yakin, ekosistem baru ini justru bakal membuat startup jauh lebih kompetitif dan tahan banting.

“Kalau setiap startup diberikan limitasi atau restriksi, pastinya mereka akan lebih inovatif untuk menghadapi perkembangan dan persaingan. Dan pastinya akan ada kolaborasi di samping kompetisi,” katanya.

Namun, Sandi meminta para milenial pelaku startup untuk tidak berputus asa. Meski akan banyak limitasi dan restriksi dalam hal modal, peluang untuk membuka bisnis rintisan justru masih terbuka lebar. Masih banyak ceruk pasar yang belum disentuh startup.

“Justru ini waktu yang terbaik untuk memikirkan. Waktu kita untuk adaptasi karena siapa yang memanfaatkan peluang di era pasca covid-19 akan menjadi pemenang. Hari tercerah mungkin kita akan dapatkan setelah badai berlalu, tapi peluang terbaik itu kita dapatkan setelah krisis,” katanya.

Sandi mengatakan, krisis ekonomi karena pandemi global ini memang menggempur semua sector ekonomi. Namun, krisis ini juga menunjukkan titik lemah rantai ekonomi kita yang bisa menjadi peluang bagi pengusaha milenial untuk masuk.

“Makin hebat krisisnya. Makin banyak peluangnya. Ini juga bisa menjadi faktor untuk berbenah bagi kita untuk memperkuat rantai distribusi dan juga ketahanan pangan kita. Dan ini akan terbuka kesempatannya,” katanya.*

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini