Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Waskita telah merampungkan pembangunan Ruang Rawat Isolasi RSUP Fatmawati, Jakarta Selatan.
Ruang rawat isolasi yang telah dibangun berada di Gedung Anggrek Lantai VI RSUP Fatmawati sebagai tindak lanjut dalam meningkatkan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19. Pembangunan dilaksanakan selama 30 hari kalender, yaitu sejak 22 April hingga 21 Mei 2020.
Sebelumnya, Waskita Karya telah menyelesaikan pembangunan fasilitas observasi dan karantina pengendalian Covid-19 di Pulau Galang, Batam, dan Rumah Sakit Darurat Covid -19 Wisma Atlet Kemayoran.
Baca: 6 Pekerja Indonesia Meninggal di Saudi Karena Terpapar Covid-19
Sebagaimana halnya pembangunan ruang rawat isolasi RSUP Fatmawati, kedua bangunan terdahulu dikerjakan Waskita Karya dalam waktu yang relatif singkat sesuai jadwal yang ditetapkan owner.
Ruang rawat isolasi RSUP Fatmawati memiliki 26 kamar dengan 43 tempat tidur. Menurut Project Manager Pembangunan Ruang Rawat Isolasi RSUP Fatmawati, Marco Sulistyo, ada sekitar 5 fasilitas penunjang dalam ruang rawat tersebut.
Baca: Surabaya Jadi Zona Hitam Covid-19, Jawa Timur Kembali Catatkan Kasus Baru Tertinggi
“Ada laboratorium, nurse station, ruang farmasi, ruang dokter, dan ruang ganti staff. Ruang ini dibangun dengan standar ruang isolasi yang memiliki clean room dengan sistem negative pressure sesuai ketentuan Permenkes,” ungkap Marco dalam keterangannya, Rabu (3/6/2020).
Adapun lingkup pekerjaan yang dilaksanakan Waskita meliputi pekerjaan perencanaan, arsitek, mekanikal & elektrikal, dan pekerjaan interior.
Pada pekerjaan arsitek terdapat sandwich panel dan vinyl. Dalam pekerjaan elektrikal terdapat panel, kabel, dan armature.