Laporan Reporter Tribunnews, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terhentinya sebagian besar aktivitas ekonomi selama kurang lebih 3 bulan karena pandemi membuat sejumlah sektor bisnis khususnya yang bergerak di industri yang terdampak langsung oleh pandemi seperti restoran, makanan & minuman, dan perhotelan menghadapi kesulitan untuk kembali beroperasi seperti biasanya.
Menurut hasil survei Kementerian Koperasi dan UKM, sebanyak 47 persen bisnis kecil berhenti beroperasi akibat pandemi Covid-19.
Saat ini banyak bisnis kecil berjuang keras agar dapat bertahan secara finansial, sebagian lainnya kesulitan karena tersendatnya rantai pasokan.
Untuk beradaptasi dengan situasi ini, banyak bisnis yang harus mengandalkan platform online sebagai saluran utama untuk menjangkau konsumen dan mendapatkan pemasukkan, bagi sebagian mungkin untuk pertama kalinya.
Andi Rizki, Managing Director Lalamove Indonesia mengatakan, bisnis harus bisa bergerak cepat untuk bertahan.
Baca: Lion Parcel Tawarkan Jasa Kiriman Paket dengan Jaminan Uang Kembali
Masa ini merupakan masa yang sangat penting untuk beradaptasi dengan perubahan perilaku konsumen dan menyesuaikan kebutuhan mereka.
Baca: JNE Terapkan Protokol Kesehatan untuk Setiap Barang Kiriman
"Untuk melakukan ini, dibutuhkan jasa pengiriman yang cepat dan dapat diandalkan seiring banyaknya konsumen yang beralih ke e-commerce untuk memenuhi kebutuhan,” ungkap Andi dalam keterangan pers, Kamis (16/7/2020).
Untuk membantu para pebisnis beradaptasi dengan situasi ini dan kembali bangkit, Lalamove meluncurkan kampanye ‘Deliver Possibilities Faster’.
Lewat kampanye ini, pihaknya mengajak para pebisnis & pemilik UMKM meraih peluang dan menjangkau konsumen baru maupun yang sudah ada dengan jasa pengiriman yang mudah dan fleksibel melalui aplikasi Lalamove.
Lalamove memungkinkan pebisnis untuk melakukan pengiriman ke banyak titik dalam satu kali order lewat fitur multi-stop-nya, memudahkan pebisnis untuk meningkatkan pengirimannya.
Pengusaha juga dapat menjadwalkan dan melacak pengiriman mereka dengan mudah melalui aplikasi dan website Lalamove.
Partner bisnis Lalamove juga dapat melakukan pembayaran cash on delivery sehingga memungkinkan mereka untuk menawarkan metode pembayaran yang lebih beragam bagi konsumennya.
Fitur-fitur ini memfasilitasi para pengusaha untuk mengoperasikan bisnis, melayani konsumen dengan efektif, sekaligus beradaptasi dengan new normal di saat yang bersamaan.
"Dengan demikian, bisnis bisa bertahan dan kembali membaik dengan hasil yang lebih maksimal," ujar Andi.