TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Filosofi desain uang baru peringatan hari kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia meliputi pendiri negara Soekarno dan Mohammad Hatta hingga Satelit Merah Putih.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, filosofi itu digambarkan melalui desain mata uang yang meliputi halaman muka bermakna mensyukuri kemerdekaan.
"Mensyukuri dengan peristiwa proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 oleh proklamator Insinyur Soekarno dan Doktorandus Mohammad Hatta," ujarnya saat konferensi pers virtual, Senin (17/8/2020).
Baca: Uang Baru Rp 75.000 Edisi Kemerdekaan Hanya Dicetak 250 Ribu Lembar, Intip Ornamen dan Maknanya
Selain itu ada berbagai pencapaian pembangunan selama 75 tahun kemerdekaan Indonesia yang digambarkan melalui jembatan Youtefa, MRT, dan tol Trans Jawa.
Di halaman belakang bermakna memperteguh kebhinekaan dengan anak-anak berpakaian adat yang mewakili wilayah barat, tengah, dan timur Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Ada pula motif tenun nusantara diwakili grinting Bali, batik kawung Jawa, dan songket Sumatera Selatan yang menggambarkan kebaikan keanggunan dan kesucian.
Halaman belakang juga bermakna menyongsong masa depan gemilang pada era digital, yang digambarkan dengan Satelit Merah Putih sebagai jembatan komunikasi NKRI.
"Era global dengan peta Indonesia emas pada bola dunia yang melambangkan peran strategis Indonesia dalam kancah global," pungkas Perry.