Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) menyiapkan dana senilai Rp 2,5 triliun untuk penyelesaian kewajiban pembayaran pokok obligasi yang jatuh tempo pada 6 dan 16 Oktober 2020.
Senior Vice President Corporate Secretary Waskita Ratna Ningrum menjelaskan dana pelunasan pokok obligasi telah siap.
Dana bersumber dari kas internal dan fasilitas perbankan perusahaan.
Ratna menegaskan bahwa pembayaran obligasi jatuh tempo ini merupakan komitmen Waskita dan bagian dari strategi penyediaan likuiditas yang telah direncanakan.
“Pelunasan ini menegaskan kemampuan kas Waskita untuk membiayai operasional dan pelunasan kewajiban kreditur tetap dapat dipenuhi", kata Ratna, dalam keterangannya, Senin (5/10/2020).
Ada dua seri obligasi Waskita yang akan jatuh tempo pada bulan ini yaitu Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap I Tahun 2017 Seri A sebesar Rp 1,37 triliun yang akan jatuh tempo pada 6 Oktober 2020.
Obligasi Berkelanjutan I Waskita Karya Tahap II Tahun 2015 senilai Rp 1,15 triliun dengan tenor 5 tahun dan kupon 11,10 persen juga akan jatuh tempo pada 16 Oktober 2020.
“Kami berharap pelunasan ini menjadi bukti komitmen kami sekaligus sebagai katalis perbaikan peringkat kredit Waskita Karya", tambah Ratna.
Waskita juga terus berupaya mengejar target perolehan Nilai Kontrak Baru dengan target sebesar Rp 27 triliun di 2020.
Sampai dengan triwulan III 2020, Waskita telah mencatatkan perolehan kontrak baru sebesar Rp 11,7 triliun dengan kontribusi terbesar berasal dari proyek infrastruktur seperti jalan tol, bendungan, dan irigasi.