News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kartu PraKerja

Menko Airlangga: 35 Persen Penerima Kartu Prakerja 2020 Bekerja Kembali

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Posko pendampingan pendaftaran program Kartu Prakerja yang disediakan Pemprov Jatim di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim didatangi banyak pencari kerja terutama mereka yang terdampak pandemi virus corona atau Covid-19, di Kota Surabaya, Jawa Timur, Senin (13/4/2020). Para pekerja yang dirumahkan, pekerja yang terkena PHK, maupun para pencari kerja yang terkendala untuk mendaftar mandiri lewat gadget maupun perangkat mandiri, bisa mendapatkan pendampingan dengan mendatangi Posko Pendampingan yang disiapkan di 56 titik layanan di seluruh Jawa Timur. Surya/Ahmad Zaimul Haq

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memaparkan hasil evaluasi program Kartu Prakerja 2020.

Airlangga mengatakan setidaknya ada 35 persen peserta yang sudah kembali bekerja di mana 17 persen di antaranya berubah dari menganggur menjadi wirausahawan dan 18 persen lainnya berubah dari menganggur jadi pegawai atau buruh atau freelance.

"Program prakerja juga mendorong kepekerjaan dan kewirausahaan dan hal ini dapat dilihat dari hasil survei evaluasi yang dilakukan oleh PMO kepada jutaan penerima prakerja sebanyak 35% penerima awalnya menganggur kemudian juga pada saat dilakukan survei evaluasi mengatakan telah bekerja dan berwirausaha," ujar Airlangga melalui keterangan tertulisnya, Rabu (24/2/2021).

Baca juga: Apa Itu Kartu Prakerja? Ini Syarat, Cara Daftar, Kuota hingga Besaran Insentif yang Diterima

Menurut Airlangga, program Kartu Prakerja dinilai telah memberi keterampilan sekaligus melindungi daya beli penerimanya.

Hasil survei BPS tahun 2020, menunjukkan bahwa 88,9% penerima Prakerja menyatakan keterampilan kerjanya meningkat dan 81,2% menyatakan insentif yang diterima dipakai untuk membeli kebutuhan sehari-hari.

Program Kartu Prakerja sambungnya, juga terbukti dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat (inklusif).

Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 12 Dibuka, Kuota 600.000 Orang, Dapat Rp 3,55 Juta Selama 4 Bulan

Penerima Kartu Prakerja sebanyak 5% adalah difabel, 9% berpendidikan SD ke bawah, 2% mantan Pekerja Migran Indonesia, 2% berasal dari kab. Tertinggal, 45% perempuan, dan 25% belum terinklusi secara keuangan. Adapun total penerima bantuan Kartu Prakerja 2020 mencapai 5,5 juta penerima.

Penerima ini terdistribusi secara merata-proporsional di 514 Kabupaten dan Kota dari 34 Provinsi di Indonesia dengan 3 provinsi penerima terbanyak yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, dan DKI dan 3 provinsi dengan penerima paling sedikit yaitu Papua Barat, Papua, dan Maluku Utara.

Airlangga menyebut terdapat 3 kunci sukses dari Program Kartu Prakerja ini salah satunya adalah karena dilakukannya inovasi di berbagai lini.

"Pertama, End to end digital. Digitalisasi membuat program dapat dilakukan secara langsung, tanpa perantara, transparan, akuntabel dengan kecepatan dan skala luas," tuturnya.

Kunci suskses kedua, imbuh Airlangga adalah prinsip, Customer First Mindset. Sejak awal program didesain dengan mindset sebagai produk. Agar diterima, preferensi dan suara konsumen didengar dan kanal komunikasi dibuka.

"Penerima Kartu Prakerja adalah pengambil keputusan, yang bebas memilih pelatihan, platform digital, atau mitra pembayaran, tanpa adanya intervensi," ucap Airlangga.

Kunci sukses ketiga adalah Competitive Collaboration. Program Kartu Prakerja menggandeng banyak mitra swasta, baik itu platform digital, mitra pembayaran, maupun lembaga pelatihan. Program ini menghidupkan pasar peningkatan skill.

"Saat ini dalam ekosistem Kartu Prakerja terdapat 7 platform digital, 5 mitra pembayaran dan 154 lembaga pelatihan dengan 1.701 pelatihan yang bersaing sehat, memberikan produk dan layanan terbaik bagi pengguna," ucap Airlangga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini