News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bos Schroder: BEI Dapat Melihat dan Menyaring Saham ''Gorengan''

Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Direktur Schroder Investment Management Michael Tjoajadi mengatakan, Bursa Efek Indonesia (BEI) dapat melihat dan menyaring jika ada saham "gorengan".

Menurut dia, praktik goreng menggoreng saham menyangkut transaksi di bursa, apalagi selalu dilakukan di pasar terbuka, bukan pasar negosiasi supaya orang melihat.

Baca juga: BI Ketok Palu, Suku Bunga Acuan Tetap 3,50 Persen

"Nah, transaksi ini sebenarnya filter pertamanya selalu ada di bursa. Mereka yang melihat ini bahwa sebuah transaksi menjadi satu saham gorengan dengan melibatkan banyak perusahaan sekuritas," ujarnya melalui video conference, Kamis (18/3/2021).

Mungkin, lanjutnya, perusahaan sekuritas masing-masing tidak sadar, walaupun melihat dalam beberapa kasus ada koordinasi.

Baca juga: THC Akuisisi 51 Persen Saham Emiten Transportasi Zebra Nusantara

"Tapi, katakanlah mereka tidak sadar digoreng, bisa difilter oleh sistem. Saya percaya sistem di bursa kita sama dengan Australia, bisa mendeteksi itu," kata Michael.

Bahkan, dia menambahkan, dengan teknologi sekarang artificial intelligence atau AI, semua transaksi saham itu bisa dipolakan.

"Tanpa pola itupun, kita serta merta mencurigai terhadap saham yang tadinya tidak likuid jadi likuid, dilakukan dengan fenomena tertentu, dan tidak ditunjang fundamental. Itu bisa difilter oleh bursa, lalu masuk ke OJK untuk melihat siapa individu atau korporasi yang lakukan itu," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini