Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Riset PT Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih betah di zona merah dengan support resistance 6.244 hingga 6.350.
Dia memperkirakan, hari ini IHSG bergerak terkonfirmasi break out level support rata-rata 5 hari dan rata-rata 20 hari, sehingga tekanan bearish masih cukup tinggi mendekati kembali support rata-rata 50 hari dan bullish trend line.
"Indikator stochastic terkonsolidasi negatif dengan MACD yang flat pada area middle," ujarnya, Kamis (18/3/2021).
Sementara, IHSG kemarin ditutup minus 0,51 persen sebesar 32,47 poin ke level 6.277,23 dengan saham-saham di sektor pertanian minus 1,25 persen, perdagangan minus 1 persen, dan keuangan minus 0,95 persen.
Baca juga: IHSG Masih Berpeluang Koreksi, Investor Bisa Cicil Beli
"Pelemahan tiga sektor ini menjadi yang terdalam meskipun harga CPO malaysia naik 0,98 persen," katanya.
Baca juga: 27 Calon Emiten Baru Siap Melantai di Pasar Modal
Adapun, dia menambahkan, total nilai transaksi menurun dari rata-rata pasca pemulihan dari pandemi di tahun lalu, memberikan signal Investor terlihat cenderung berhati-hati.
"Investor menanti laporan pendapatan emiten untuk tahun 2020 di penghujung kuartal I tahun 2021," pungkas Lanjar.