TRIBUNNEWS.COM - Simak cara klaim token listrik gratis PLN bulan Maret 2021 dalam artikel ini.
Terdapat dua cara klaim token listrik gratis PLN.
Cara pertama yaitu dengan mengakses website www.pln.co.id .
Selain itu, masyarakat juga bisa menggunakan aplikasi PLN Mobile untuk mendapatkan token listrik gratis.
Baca juga: Klaim Token Listrik Gratis Maret 2021 Segera Login www.pln.co.id atau Gunakan Aplikasi PLN
Baca juga: Akses www.pln.co.id, Klaim Token Listrik Gratis & Diskon PLN Maret 2021, Berikut Skema Barunya
Diketahui, pemerintah melalui PLN memperpanjang program keringanan listrik akibat pandemi Covid-19.
Perpanjangan program subsidi tagihan listrik merupakan upaya pemerintah dalam meringankan beban kelompok masyarakat tidak mampu dan rentan dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Melalui token listrik gratis atau diskon 50%, PLN dan pemerintah berharap dapat meringankan beban masyarakat yang terkena dampak masa pandemi Covid-19.
Bagi pelanggan Rumah Tangga daya 450 VA dapat keringanan berupa diskon 100 persen alias gratis.
Diskon 50 persen berlaku untuk pelanggan Rumah Tangga daya 900 VA bersubsidi.
Selanjutnya, pelanggan bisnis kecil daya 450 VA dan industri kecil daya 450 VA juga mendapat diskon 100 persen.
Masyarakat bisa mendapatkan bantuan keringanan listrik/token listrik gratis dan diskon dari PLN melalui www.pln.co.id dan aplikasi PLN Mobile dengan cara berikut:
Klaim melalui www.pln.co.id
1. Login website www.pln.co.id melalui browser.
2. Kemudian login atau masuk ke menu pelanggan.
3. Lalu, lanjutkan ke pilihan 'Diskon Stimulus Covid-19'.
4. Setelah itu, masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter.
5. Kemudian, token gratis secara otomatis akan tampil di Layar.
6. Terakhir, pelanggan hanya perlu memasukkan token gratis yang sudah didapatkan tersebut ke meteran, sesuai ID Pelanggan.
7. Secara otomatis Anda sudah mendapatkan akses gratis listrik dari PLN.
Klaim melalui aplikasi PLN Mobile
1. Buka aplikasi PLN Mobile
2. Klik “PLN Peduli Covid-19” pada bagian Info & Promo
3. Masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter
4. Token gratis akan muncul
5. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID Pelanggan
Baca juga: Login www.pln.co.id untuk Klaim Token Listrik Gratis dan Diskon Maret 2021, Berikut Caranya
Golongan pelanggan yang mendapatkan keringanan
Berikut ini daftar golongan pelanggan yang mendapatkan keringanan:
1. Rumah Tangga 450VA Pembebasan tagihan/Token Gratis
2. Rumah Tangga 900VA Bersubsidi Diskon 50% tagihan/token listrik
3. Bisnis Kecil 450VA Pembebasan tagihan/Gratis
4. Industri Kecil 450 VA Pembebasan tagihan/Gratis
5. Sosial Kecil 450 VA Pembebasan Tagihan/Gratis
Berikut cara membedakan pelanggan subsidi dan non-subsidi dikutip dari akun Instagram PLN:
1. R1/900VA Subsidi
- Cek struk pembayaran sebelumnya
- Lihat pada kolom Tarif/Daya
- Jika tertera R1, maka Anda berhak mendapat keringanan
2. R1M/900VA Non-Subsidi
- Cek struk pembayaran sebelumnya
- Lihat pada kolom Tarif/Daya
- Jika tertera R1M, maka Anda tidak berhak mendapat keringanan
Stimulus Listrik PLN Periode April - Juni 2021
Pemerintah melalui Perusahaan Listrik Negara atau PT PLN (Persero) memperpanjang pemberian stimulus listrik bagi masyarakat kecil, pelaku usaha seperti industri dan bisnis, serta sosial.
Perpanjangan ini untuk periode bulan April-Juni 2021.
Pada periode bulan April-Juni 2021, besaran stimulus listrik akan diberikan separuh dari periode sebelumnya.
Artinya, sudah tidak ada lagi diskon listrik 100 Persen alias gratis bagi pelanggan golongan daya 450VA.
Baca juga: PLN Sepakati MoU dengan Kejaksaan Agung untuk Jaga Kepatuhan Hukum Perusahaan
Baca juga: Pengamat: Inisiatif Pertamina Gandeng PLN di Blok Rokan Sudah Tepat
Sebagai gantinya, pelanggan daya 450 VA akan diberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen.
Hal tersebut berdasarkan surat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia.
"PLN siap mendukung dan menjalankan keputusan pemerintah untuk terus memberikan stimulus listrik bagi masyarakat kecil, pelaku usaha dan sosial yang terdampak Covid-19."
"Karena sifatnya perpanjangan, saya yakin penyaluran akan berjalan lancar," tutur Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, Senin (22/3/2021) dikutip dari pln.co.id.
Stimulus ini merupakan bentuk perlindungan sosial yang diberikan pemerintah untuk masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Pihaknya berharap hadirnya stimulus listrik dapat mendorong masyarakat dan pelaku usaha tetap produktif, serta meningkatkan daya beli masyarakat di tengah Pandemi Covid-19.
Berdasarkan surat Kementerian ESDM, berikut rincian stimulus listrik PLN periode April – Juni 2021:
1. Pelanggan golongan rumah tangga daya 450 Volt Ampere, bisnis kecil daya 450 VA dan industri kecil daya 450 VA diberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen dengan maksimal penggunaan 720 jam nyala.
2. Pelanggan golongan rumah tangga daya 900 VA bersubsidi diberikan diskon sebesar tarif listrik 25 persen dengan maksimal penggunaan 720 jam nyala.
3. Pembebasan biaya beban atau abonemen, serta pembebasan ketentuan rekening minimum sebesar 50 persen bagi pelanggan industri, bisnis, dan sosial.
Proses pemberian stimulus
Seperti sebelumnya, bagi pelanggan pascabayar, diskon diberikan dengan langsung memotong tagihan rekening listrik pelanggan.
Sedangkan untuk pelanggan prabayar atau dengan token, diskon tarif listrik diberikan saat pembelian token listrik.
Pelanggan prabayar juga tidak perlu mengakses web, layanan WA, maupun aplikasi PLN Mobile untuk mengklaim stimulus ini.
"Untuk pelanggan prabayar daya 450VA, tidak perlu lagi mengakses token, baik di web, layanan WhatsApp, maupun PLN Mobile."
"Stimulus akan langsung di dapat saat membeli token listrik," tambahnya.
Jadi, bagi pelanggan rumah tangga, bisnis dan industri daya 450 VA pasca bayar, karena ada perubahan besaran stimulus, maka diskon langsung didapat saat melakukan pembayaran rekening listrik.
"Kami mengingatkan, khususnya kepada pelanggan 450 VA pasca bayar, mulai rekening bulan April 2021 harus kembali melakukan pembayaran."
"Namun tentunya dengan potongan dari stimulus sebesar 50 persen," ucap Bob.
Jadi, mulai April 2021 diskon tarif listrik untuk pelanggan prabayar atau pascabayar golongan 450VA tidak lagi sebesar 100 persen (gratis), melainkan 50 persen.
Khusus untuk pembebasan biaya beban, abonemen, dan pembebasan ketentuan rekening minimum, pemberian stimulus akan diberikan secara otomatis dengan memotong tagihan rekening listrik konsumen sosial, bisnis dan industri.
Potongan sebesar 50 persen hanya diberikan untuk biaya beban/abonemen dan biaya pemakaian rekening minimum.
Sepanjang 2020, sejak bulan April, pemerintah melalui PLN telah menyalurkan stimulus listrik sebesar Rp 13,15 Triliun kepada 33,02 juta pelanggan.
Kemudian pada triwulan I (Januari-Maret 2021) pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,66 triliun untuk stimulus listrik.
(Tribunnews.com/Nadya)