TRIBUNNEWS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot kembali melemah ke Rp 14.523 per dolar AS pada awal perdagangan, Kamis (8/4/2021).
Mengutip Bloomberg pukul 09.04 WIB, rupiah turun 0,19 persen dari penutupan sebelumnya di Rp 14.495 per dolar AS.
Di Asia, rupiah melemah bersama mayoritas mata uang lainnya, sebagaimana dilansir Kontan.co.id.
Rupee India memimpin pelemahan mata uang Asia terhadap dolar AS dengan pelemahan 1,51%, ringgit Malaysia melemah 0,22%, won Korea melemah 0,21%, baht Thailand melemah 0,17%, yuan China melemah 0,13%.
Sementara mata uang Asia lainnya menguat terhadap dolar AS.
Yen Jepan menguat 0,08%, dolar Taiwan menguat 0,05%, dolar Hong Kong menguat 0,01%, pesso Filipina menguat 0,01% dan dolar Singapura menguat 0,007% terhadap dolar AS.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 92,43, turun dari sehari sebelumnya yang ada di 92,45.
Adapun, di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) mematok kurs jual pada Rp 14.595 per dolar AS.
Kurs jual berarti pihak bank menjual dolar AS pada posisi ini.
Untuk kurs beli BCA adalah Rp 14.565 per dolar AS.
Kurs beli ini berarti bila Anda ingin menjual dolar AS, maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Lantas, bagaimana kurs rupiah terhadap dolar AS di 5 bank besar?
Baca juga: Harga Emas Kamis, 8 April 2021: Turun Tipis Rp 2.000 per Gram, Berikut Rinciannya
Baca juga: Diapresiasi Kemenkop dan USAID, Start Up Digikopin Modernisasi Bisnis Koperasi ke Digital
Berikut kurs rupiah 5 bank besar berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Kamis (8/4/2021):
- BCA