TRIBUNNEWS.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat ke Rp 14.405 per dolar AS pada awal perdagangan, Kamis (6/5/2021).
Berdasarkan data Bloomberg pukul 09.17 WIB, rupiah naik 0,20 persen dari penutupan sebelumnya di Rp 14.435 per dolar AS.
Di Asia, rupiah menguat bersama mayoritas mata uang lainnya, dikutip dari Kontan.co.id.
Di mana won Korea menguat 0,11%, pesso Filipina menguat 0,08%, dolar Taiwan menguat 0,05%, dolar Hong Kong menguat 0,01%, dan ringgit Malaysia menguat 0,01%.
Sementara itu, baht Thailand, yen Jepang, rupee India dan dolar Singapura melemah terhadap dolar AS dengan pelemahan masing-masing 0,16%, 0,12%, 0,07% dan 0,007%.
Indeks dolar yang mencerminkan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama dunia ada di 91,27, turun dari sehari sebelumnya yang ada di 91,30.
Baca juga: Harga Emas Antam Pagi Ini Naik Rp 4.000 ke Level Rp 926 Ribu Per Gram
Adapun, di Indonesia, Bank Central Asia (BCA) mematok kurs jual pada level Rp 14.397 per dolar AS.
Untuk kurs beli BCA adalah Rp 14.377 per dolar AS.
Kurs jual berarti pihak bank menjual dolar AS pada posisi ini.
Sementara kurs beli berarti bila Anda ingin menjual dolar AS, maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.
Lantas, bagaimana kurs rupiah terhadap dolar AS di 5 bank besar?
Berikut kurs rupiah 5 bank besar berdasarkan pantauan Tribunnews.com, Kamis (6/5/2021):
- BCA
Jual: Rp 14.397