Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA) atau Radana Finance mendapatkan fasilitas kredit modal kerja sebesar Rp 50 miliar dan fasilitas forex sebesar 5 juta dolar AS dari Bank Permata.
Dana segar yang diterima Radana Finance akan digunakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi UKM di Indonesia, dengan fokus pada layanan pembiayaan anjak piutang.
Sedangkan fasilitas forex untuk menunjang aktivitas treasury perseroan seperti Interest Rate Swap dan Cross Currency Swap.
"Terjalinnya hubungan baik serta kepercayaan yang diberikan kepada Radana Finance merupakan momentum penting bagi kami untuk tetap fokus mendukung sektor UKM di Indonesia," kata Direktur Keuangan Radana Finance Rizalsyah Riezky dalam keterangannya, Selasa (11/5/2021).
Baca juga: Semester I, Radana Finance Bukukan Pendapatan Rp 56 M, Tekan Kerugian Lewat Efisiensi Biaya
Rizal menjelaskan, sejak melakukan transformasi bisnis pada 2020, Radana Finance beralih dari pembiayaan multiguna motor dan mobil bekas ke pembiayaan produktif yang berupa anjak piutang, dan pembiayaan investasi dengan jaminan asset untuk nasabah UKM.
Baca juga: Lebaran, Platform Momobil Tawarkan Skema Pembiayaan Kendaraan Berbunga Rendah
Pada tahun lalu, Radana Finance membukukan total penyaluran pembiayaan baru sebesar Rp 418 miliar, atau empat kali lipat lebih besar dari tahun sebelumnya dengan tren yang terus meningkat.
Baca juga: Jababeka-Bank UOB Teken Kerjasama Pembiayaan Properti untuk Milenial
“Radana Finance menargetkan pembiayaan baru sebesar Rp 1,5 triliun pada tahun 2021. Dengan model bisnis baru dan dengan dukungan berkelanjutan dari pihak perbankan, kami optimis target yang ditetapkan dapat tercapai,” ujar Rizal.