Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Mandiri terus mendorong para nasabahnya untuk menggunakan layanan digital pada aplikasi mobile miliknya.
Aplikasi yang dimaksud adalah Livin’ by Mandiri, yang merupakan layanan mobile banking.
Bank Mandiri sendiri menyebut Livin’ by Mandiri yang saat ini masih dalam tahap pengembangan, akan menjadi super app yang bisa mengakomodasi berbagai kebutuhan nasabah.
Baca juga: Uang Nasabah Rp 128,5 Juta di Rekening Hilang, Bank Mandiri Tak Bisa Berikan Penggantian Dana
Kebutuhan tersebut baik layanan transaksional maupun non transaksional, hingga produk perusahaan anak dan ekosistem digital.
Senior Vice President Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi menjelaskan, aplikasi Livin’ by Mandiri didesain untuk memberikan layanan perbankan secara real time, tanpa dibatasi oleh fisik kantor cabang bank.
Baca juga: Bank Mandiri Salurkan KUR Rp13,1 Triliun Per April 2021
“Hingga April ini, lebih dari 7,1 juta pengguna teregistrasi telah menikmati salah satu aplikasi dengan jangkauan akses pembayaran terluas,” jelas Thomas dalam keterangannya, Senin (24/5/2021).
Tercatat, lebih dari 200 juta transaksi finansial dilakukan nasabah dilakukan pada platform ini pada periode Januari-Maret 2021, atau tumbuh 60 persen secara year on year.
Dari frekuensi tersebut, nominal transaksi yang dibukukan mencapai Rp 341 triliun atau naik hampir 50 persen dari capaian pada tiga bulan pertama tahun lalu
Dari berbagai fitur layanan pada aplikasi Livin’ by Mandiri, fitur transfer, baik sesama rekening Mandiri maupun antar bank, fitur top up e money dan fitur pembayaran memang menjadi fitur yang paling banyak diakses nasabah.
Selain itu, terdapat fitur pembayaran secara cashless melalui scan QR yang kian diminati masyarakat serta layanan cek saldo dan riwayat transaksi yang bisa dinikmati tanpa dikenakan biaya.
“Dan pada semester kedua ini, kami juga bakal meluncurkan pengembangan terbaru aplikasi Livin’ by Mandiri yang pastinya akan semakin memanjakan nasabah,” pungkas Thomas.