News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Perkuat Daya Saing, Kemenperin Gelar Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2021

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian Arus Gunawan mengatakan SDM aparatur negara harus memiliki mental daya saing dunia.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perindustrian menggelar pelatihan dasar bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian Arus Gunawan mengatakan SDM aparatur negara harus memiliki mental daya saing dunia.

Untuk itu, diperlukan pengembangan kualitas ASN dengan kompetensi kerja keras, pelayanan masyarakat, dinamis, terampil, serta memiliki kemampuan dalam penguasaan IPTEK.

Baca juga: Kemenperin Bertekad Ciptakan Iklim Usaha Kondusif untuk Bangkitkan IKM Tekstil

“Pengembangan kompetensi SDM Aparatur dilaksanakan untuk mewujudkan visi Presiden. Saat ini, Pemerintah gencar memperbaiki kinerja ASN secara digital, sejak tahap rekrutmen untuk mendapatkan orang-orang terpilih atau Smart ASN yang akan menggerakkan sistem pemerintahan di Indonesia,” kata Arus di Jakarta, Sabtu (12/6/2021).

Baca juga: Bidik Industri Halal Berdaya Saing Global, Kemenperin Siap Gelar ii-Motion

Arus menyampaikan, Smart ASN yang menguasai teknologi dapat mendukung sistem pemerintahan ke Birokrasi 4.0, yang tentu beriringan dengan revolusi industri 4.0.

“Semua jenis layanan publik yang diselenggarakan pemerintah akan berbasis digital dan terintegrasi dan diimbangi dengan keamanan siber yang mumpuni, sehingga dibutuhkan SDM Aparatur berkualitas untuk menanganinya,” ujarnya.

Kementerian Perindustrian menggelar pelatihan dasar bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun ini.

Menyambut era Birokrasi 4.0, alur birokrasi menjadi lebih pendek dan jam kerja ASN menjadi lebih fleksibel.

“Birokrasi 4.0 bertujuan untuk mencapai empat indikator, yakni percepatan layanan, efisiensi layanan, akurasi layanan, fleksibilitas kerja, dan dampak sosial,” jelas Arus lagi.

Kepala Pusat Pembinaan, Pendidikan, dan Pelatihan SDM Aparatur (Pusbindiklat SDMA) Kemenperin, Dadi Marhadi memaparkan, bahwa pembelajaran dalam pelatihan dasar CPNS ini dilaksanakan dengan sistem Hybrid atau Blended Learning.

“Latsar CPNS merupakan bagian dari tahapan peningkatan kompetensi menuju Smart ASN yang diselenggarakan oleh BPSDMI Kemenperin,” tutur Dadi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini