Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan menunjukkan pergerakan yang positif, termasuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Hal tersebut terjadi selama pekan ketiga Juli 2021 atau di pekan akhir pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro darurat Jawa dan Bali.
"Secara keseluruhan IHSG selama sepekan mengalami peningkatan sebesar 0,48 persen atau berhasil menembus level psikologis 6.100," mengutip keterangan tertulis Sekretaris Perusahaan BEI Yulianto Aji Sadono, Minggu (25/7/2021).
Baca juga: IHSG Hari Ini Rentan Koreksi, Cermati Saham-saham Ini
Baca juga: Analis: IHSG Melemah 0,55 Persen Akibat Covid-19 Meluas
Baca juga: Gelombang Tekanan IHSG Belum Akan Selesai, Saham-saham Ini Layak Dicermati
Yulianto menjelaskan, tepatnya IHSG akhir pekan ini ditutup berada pada level 6.101,69 dari level 6.072,51 pada pekan sebelumnya.
Selanjutnya, data rata-rata frekuensi harian bursa mengalami peningkatan sebesar 9,33 persen menjadi 1.263.791 transaksi dari 1.155.902 transaksi pada pekan lalu.
Peningkatan juga terjadi sebesar 5,20 persen pada data rata-rata nilai transaksi harian Bursa menjadi Rp 11,01 triliun dari R p10,47 triliun pada pekan sebelumnya.
"Rata-rata volume transaksi harian Bursa turut mengalami peningkatan 2,43 persen menjadi 16,38 miliar saham dari 15,99 miliar saham pada penutupan pekan lalu," kata Yulianto.
Adapun selama sepekan ini, nilai kapitalisasi pasar bursa meningkat 1,01 persen menjadi sebesar Rp 7.274,77 triliun dari Rp 7.202,25 triliun dari pekan sebelumnya.
"Investor asing pada akhir pekan ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 117,22 miliar. Sementara, sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 18,73 triliun," pungkasnya.