Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Grab Indonesia dan Elang Mahkota Teknologi atau EMTEK menjalin kerja sama dalam wujud percepatan transformasi digital untuk UMKM.
Presiden Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengungkapkan kerja sama Grab dan Emtek akan menyongsong masa depan digital Indonesia.
Sebab, kekuatan kedua perusahaan ini akan membantu percepatan ekosistem digital bagi UMKM di Indonesia
“Masa depan era digital Indonesia yang cerah harus dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat.
Grab dan Emtek Group memiliki visi yang sama dalam membangun ekosistem terbuka guna membantu memecahkan sejumlah tantangan terbesar di Indonesia.
Baca juga: Percepat Transformasi Digital untuk Pelaku UMKM, Emtek Gandeng Grab Lewat Festival Kota Mapan
Seiring dengan langkah Indonesia menuju Industry 4.0, kami berharap untuk membantu menciptakan peluang yang dapat menjangkau semua,” kata Ridzki saat konferensi pers virtual, Senin (27/5/2021).
Dukungan kerja sama ini disampaikan juga oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto.
Ia mengatakan, kedua perusahaan itu memiliki kesamaan tujuan mendukung perkembangan menuju Indonesia digital.
“Kami harapkan kolaborasi antara Grab dan Emtek Group dapat memberikan dampak positif bagi pemulihan ekonomi nasional dan mendorong pemerataan ekonomi digital di tanah air.
Semoga sinergi Grab dan Emtek Group dapat menjadikan Indonesia sebagai negara ekonomi digital minimal 5 besar dunia yang menyediakan teknologi yang ramah terhadap setiap kalangan termasuk penyandang disabilitas, perempuan dan UMKM," ujar Airlangga.
Melalui kemitraan ini, kedua perusahaan sama-sama yang bergerak di bidang teknologi ini akan memanfaatkan luasnya jangkauan dan kekuatan yang dimiliki.Grab dan Emtek berfokus pada masing-masing ekosistem yang dimiliki untuk mencapai dua tujuan utama.
Pertama, mendorong percepatan digitalisasi dan menciptakan lebih banyak peluang pendapatan bagi jutaan wirausahawan di Indonesia.
Kedua, menghadirkan layanan digital yang lebih terjangkau dan menawarkan kenyamanan lebih bagi masyarakat Indonesia, bahkan di wilayah dengan tingkat digitalisasi yang masih rendah.
Kedua perusahaan bakal menjajaki peluang kolaborasi terutama di sektor logistik dan e-commerce, juga layanan keuangan, telemedicine, periklanan dan media digital,
serta produk digital untuk kios atau warung tradisional.
Nilai investasi yang digelontorkan adalah sebesar 375 juta dollar AS di PT Grab Teknologi Indonesia.
Baca juga: Grab Jadi Investor Emtek, Mungkinkah Ovo dan Dana Bersinergi?
Sementara Grab juga tengah merampungkan proses investasi ke Emtek Group.
Kedua perusahaan akan bersatu dalam mewujudkan misi bersama untuk menciptakan masa depan digital bagi Indonesia yang menjangkau semua.
Prioritas utama dari kolaborasi Grab dan Emtek Group adalah memperluas digitalisasi hingga ke tingkat kabupaten di Indonesia.
Mengingat 99 persen dari semua bisnis tanah air adalah bisnis UMKM, namun baru 21 persen yang memiliki akses digital dan itu akan diakselerasi oleh Grab dan Emtek.
Sebagai langkah awal, Grab dan Emtek akan menggelar Festival Kota Mapan pertama, yang akan diselenggarakan di Solo pada September 2021.
Melalui gelaran ini, kedua perusahaan menargetkan 1.000 UMKM dan fokus pada program dukungan terintegrasi yang bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas mereka.
Melalui program itu, akan ada pelatihan yang dikurasi dan intensif, serta solusi teknologi yang dikostumisasi, didukung oleh Bukalapak, GrabFood , GrabKios, dan GrabMart.