Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk resmi merombak susunan dewan komisaris dalam rapat yang digelar hari ini, Jumat (13/8/2021).
"RUPS kali ini telah memberhentikan dengan hormat bapak Triawan Munaf, Pak Peter F Gontha, bapak Elisa Lumbantoruan, Ibu Zannuba Arifah (Yenny Wahid) dari jajaran dewan komisaris," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.
Selain itu, Erick juga melakukan memberhentikan dua direksi secara hormat yaitu Donny Oskaria dari posisi Wakil Direktur Utama dan Mohammad R Pahlevi sebagai Direktur Niaga dan Kargo.
"Ini sesuai dengan usulan dari pemegang saham Seri A Dwi Warna dan ini merupakan bagian dari langkah strategis dari Garuda menjadi sebuah perusahaan dengan tata kelola organisasi fokus dan adaptif, khususnya ditantangan pandemi Covid-19 ini," tuturnya.
Baca juga: Yenny Wahid Mundur dari Kursi Komisaris Garuda Indonesia
Diketahui, jumlah komisaris Garuda saat ini dirampingkan hanya terdiri dari tiga orang, dari sebelumnya lima orang.
Baca juga: Charter Pesawat Garuda, 122 Warga Taiwan Tinggalkan Indonesia
Berikut kepengurusan Garuda Indonesia terbaru hasil RUPSLB hari ini :
Komisaris :
Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen: Timur Sukirno
Komisaris: Chairul Tanjung
Komisaris Independen: Abdul Rachman
Direksi
Direktur Utama: Irfan Setiaputra
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Prasetio
Direktur Operasi: Tumpal Manumpak Hutapea
Direktur Human Capital: Aryaperwira Adileksana
Direktur Teknik: Rahmat Hanafi
Direktur Layanan dan Niaga: Ade R. Susandi