Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Adhi Commuter Properti (ADCP) memperoleh pendanaan dari PT Bank Tabungan Negara (persero) Tbk senilai Rp105 miliar.
Dana ini selanjutnya digunakan untuk membiayai konstruksi dan sarana prasarana proyek kawasan Adhi City Sentul.
Direktur Keuangan, Manajemen Risiko, & HCM Adhi Commuter Properti Mochamad Yusuf mengatakan penandatanganan kerjasama eksklusif Kredit Mula Konstruksi (KMK) disepakati dengan tenor 36 bulan.
Menurutnya, BTN memberikan proses kredit yang mudah serta persyaratan yang ringan.
“Pandemi yang masih menjadi tantangan kita semua, ADCP tetap memperoleh kepercayaan dari berbagai pihak untuk pendanaan proyek-proyek properti kami,” ujar Yusuf pada acara penandatangan kerja sama BTN dan ADCP, Selasa (7/9/2021).
Baca juga: Wow, BPK Temukan Selisih Anggaran Pemulihan Ekonomi Rp 147 Triliun, Siapa Bertanggung Jawab?
Ia menekankan pengembang properti berkonsep Transit Oriented Development (TOD) komitmen menyelesaikan permasalahan di perkotaan seperti kemacetan dan polusi udara.
Proyek TOD ADCP terletak di sebelah 8 dari 17 stasiun LRT Jabodebek (Tahap I).
Baca juga: Adhi Commuter-PD Sarana Jaya Kerjasama Utilisasi Lahan untuk Proyek Hunian Tapak dan High Rise
Dengan 11 proyek yang sedang berjalan, dan 3 proyek LRT City yang akan datang.
ADCP mendapatkan keuntungan dari pembukaan komersial penuh LRT Jabodebek pada Juni 2022 (Cibubur – Cawang, Cawang – Dukuh Atas, Cawang – Bekasi Timur).
Baca juga: Properti Berkonsep SOHO Mulai Diminati Dunia Usaha di Kota Bandung
Project Director Adhi City Sentul Nanang Safrudin Salim mengatakan Adhi City Sentul berada di area yang strategis yang akan menunjang efektifitas mobilitas masyarakat di perkotaan.
Adhi City Sentul berlokasi tepat di pintu gerbang kawasan Sentul, hanya 1 menit dari Pintu Toll Sirkuit Sentul, KM 33 Toll Jagorawi, Jawa Barat.
“Di masa depan, kawasan ini juga direncanakan terintegrasi dengan titik transit Stasiun LRT Sentul di pengembangan tahap kedua LRT Jabodebek,” ungkap Nanang.