Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah (UUS) bekerja sama dengan Universitas Brawijaya dalam mengembangkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) yang sesuai kebutuhan dunia kerja atau program Kampus Merdeka.
Melalui kerja sama ini, Bank Sinarmas UUS mendukung pelaksanaan program magang secara khusus untuk jurusan manajemen - Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, yang akan dikenal dengan sebutan Program Magang - Merdeka Belajar Kampus Merdeka (Program MBKM).
Dalam penerapan Kampus Merdeka, Bank Sinarmas UUS bersama Universitas Brawijaya bersinergi mulai dari penyusunan kurikulum hingga penyelesaian program.
Direktur Bank Sinarmas Unit Usaha Syariah, Halim mengatakan, program magang di Bank Sinarmas UUS akan berlangsung selama enam bulan dan kegiatannya akan diekuivalensikan setara dengan 20 SKS.
Pada program Kampus Merdeka, kata Halim, Bank Sinarmas UUS berkontribusi sebagai penyedia kesempatan magang di industri pembangkitan kepada mahasiswa yang cakupannya adalah penyediaan mentor bagi mahasiswa, penyediaan perangkat magang, termasuk proyek hingga studi kasus untuk dapat diselesaikan mahasiswa selama proses magang berlangsung.
Bahkan, di akhir magang mahasiswa bidang teknik diberikan kesempatan mengikuti uji sertifikasi kompetensi.
"Kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan bertujuan untuk memajukan pendidikan dan aspek lain terkait perbankan," ujar Halim dalam keterangannya, Selasa (12/10/2021).
Baca juga: Saat Pandemi, Bank Sinarmas Genjot Pemanfaatan Digitalisasi
"Semoga kerja sama ini dapat berkelanjutan dan memberi manfaat bagi mahasiswa Universitas Brawijaya maupun universitas-universitas mitra, sehingga pendidikan Indonesia semakin berkembang,” sambungnya.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB), Abdul Ghofar menyampaikan, kerja sama ni memiliki manfaat yang sangat besar bagi institusi maupun bagi mahasiswa.
"Kegiatan magang MBKM bersertifikat ini merupakan langkah awal untuk lebih meningkatkan interaksi yang erat antara perguruan tinggi dengan dunia kerja," paparnya.