News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sektor Penerbangan Perlu Tingkatkan Antisipasi Terhadap Cuaca Ekstrem

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Muhammad Zulfikar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Awan gelap menyelimuti gedung bertingkat di Jakarta, Senin (1/11/2021). Sektor Penerbangan Perlu Tingkatkan Antisipasi Terhadap Cuaca Ekstrem

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sektor penerbangan diimbau untauk meningkatkan antisipasi terhadap cuaca ekstrem. Termasuk perubahan iklim global, hingga fenomena anomali cuaca dan La Nina.

Direktur Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub Dadun Kohar menerangkan, saat ini dunia transportasi udara tengah dihadapkan pada berbagai disrupsi.

"Di antaranya perubahan iklim global yang berdampak timbulnya fenomena anomali cuaca," ujar Dadun saat diskusi daring Rabu (8/12/2021).

Baca juga: Bos Angkasa Pura I Ungkap Bakal Merugi Rp 3,24 Triliun di 2021, Bantah Punya Utang Rp 35 Triliun

Dadun berharap adanya komitmen bersama di antara regulator dengan para pemangku kepentingan sektor transportasi udara.

Terutama untuk menumbuhkan bahkan meningkatkan kewaspadaan, kesiapan, dan kesiapsiagaan dalam menghadapi tantangan dampak perubahan iklim global tersebut.

"Khususnya bagi keselamatan penerbangan maupun keberlangsungan operasi penerbangannya," imbuh Dadun.

Baca juga: Tingkatkan Perlindungan Lingkungan Maritim, Kemenhub Gelar Refresher Operator SROP Dan VTS

Perlu upaya pemulihan dan ketahanan penerbangan sipil global. Berkaca dari musibah erupsi Gunung Semeru perlu dilakukan antisipasi mengingat akan memberikan dampak langsung maupun tidak langsung bagi operasi penerbangan di Indonesia.
 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini