Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengelola jalan tol trans Sumatera (JTTS) yakni PT Hutama Karya mencatat, total volume lalu lintas yang melintas dari Pulau Jawa menuju Sumatera pada periode Natal dan Tahun Baru 2022 mengalami lonjakan.
Berdasarkan catatan Perseroan, periode paling tinggi yakni pada Rabu (22/12/2021) hingga Kamis (30/12/2021) yakni sebanyak 1.055.132 kendaraan yang melintas di JTTS.
Baca juga: Aturan Terbaru Naik Kereta Api setelah Libur Nataru, Berlaku Mulai Hari Ini
Adapun angka tersebut merupakan akumulasi dari total volume lalu lintas keseluruhan ruas JTTS yang dikelola oleh Hutama Karya.
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan, selama libur Lebaran 2021 trafik kendaraan tertinggi pada arah JTTS terjadi pada Rabu (22/12/2022) dengan VLL di Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan yang merupakan pintu awal masuk JTTS mencapai 7.328 kendaraan.
Sedangkan untuk trafik arus balik dengan lonjakan tertinggi terjadi pada Minggu (2/1/2022)
“Puncak arus kendaraan yang masuk ke JTTS di gerbang tol Bakauheni Selatan terjadi sebelum perayaan Natal,” ucap Koentjoro, Selasa (4/1/2022).
Baca juga: Hari Ini Puncak Arus Balik Libur Nataru Melalui Bandara Ngurah Rai, 6.123 Penumpang Tinggalkan Bali
“Dan arus balik ke Pulau Jawa melewati gerbang tol yang sama pada hari Minggu kemarin dengan jumlah kendaraan sebanyak 6.488 kendaraan,” sambungnya.
Perseroan juga menghimbau, bagi masyarakat yang hendak melakukan perjalanan di ruas tol kelolaannya agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku.
Baca juga: Agen Perjalanan Pekerja Imigran Ilegal dari Sumatera Utara ke Malaysia Jadi Tersangka
Salah satunya dengan menggunakan satu kartu Uang Elektronik (UE) hanya untuk satu kendaraan serta memastikan kecukupan saldo UE sebelum memasuki gerbang tol.
Selain itu, Perseroan juga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berkendara dengan kecepatan minimum dan maksimum sesuai yang dipersyaratkan, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.
“Segera beristirahat apabila merasa mengantuk di Rest Area terdekat serta untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku dimanapun berada,” pungkas Koentjoro.